Pemkab Dukung Penuh Pembuatan Tanggul Laut Sampai Jepara, Ada 6 Desa Potensi Hilang Akibat Abrasi

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Pemerintah Kabupaten Jepara mendukung penuh rencana Pemerintah pusat tengah menyiapkan pembangunan tanggul laut sepanjang 20 kilometer untuk menanggulangi rob di pesisir utara Jawa Tengah.

Dukungan tersebut didasarkan dengan kondisi pesisir di Kabupaten Jepara yang ikut terdampak abrasi.

Bupati Jepara, Witiarso Utomo menyampaikan di Kabupaten Jepara sebenarnya yang terdampak abrasi ada enam desa memiliki potensi hilang akibat becana tersebut.

Namun dari ke enam desa tersebut, ada dua desa di Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara yang kondisinya cukup parah.

Melihat kondisi abrasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Jepara berencana akan segera memberikan usulan kepada pemerintah pusat maupun provinsi untuk bisa segera mengatasi abrasi di Kabupaten Jepara.

"Sebenarnya ada enam desa yang potensi hilang tapi fokuskan di dua desa, Desa Tanggultlare dan Desa Bulakbaru yang ada potensi hilang maka kami ajukan ke pemerintah pusat untuk mendapatkan perhatian khusus, supaya dibantu untuk mencegah abrasi," kata Bupati Jepara, Witiarso Utomo kepada Tribunjateng, Kamis (18/6/2025).

Sebenarnya Mas Wiwit sapaan akrabnya cukup senang dengan adanya kabar Pemerintah pusat tengah menyiapkan pembangunan tanggul laut sepanjang 20 kilometer untuk menanggulangi rob di pesisir utara Jawa Tengah.

Dengan ada rencana itu, orang nomor satu di Kabupaten Jepara juga ini Kabupaten Jepara juga bisa dapat perhatian dari Pemerintah Pusat terkait abrasi.

Pasalnya, setiap tahun abrasi di Kabupaten Jepara telah menghilangkan pesisir pantai sejauh 30 meter.

"Tempat kami di kasih satu pengaman supaya di dua desa tidak hilang, karena semakin tahun, hilangnya hampir 30 meter," ujarnya.

Dari dampak tersebut menjadi konsen Pemerintah Kabupaten Jepara untuk mengatasi permasalahan abrasi.

"Jadi konsen kabupaten jepara dan harapan kami juga menjadi konsen pemerintah pusat," ungakpnya.

Bupati Jepara juga akan berkolaborasi dengan pemerintah provinsi Jawa Tengah untuk mengatasi abrasi di Kabupaten Jepara.

"Maka kami akan ajukan usulan itu juga, jadi dimana usulan kabupaten Jepara kemudian usulan pak Wagup biar singkron.Kemudian usulan bisa masuk di pemerintah pusat .Kami akan diskusi dengan Pemprov Jateng untuk bisa mensinkronkan usulan tersebut.Semoga bisa direalisasikan juga anggarannya," tuturnya.

Sementara untuk total anggaran yang dibutuhkan, pemerintah Kabupaten Jepara tengah menghitung estimasi dibutuhkan untuk penangganan becana abrasi.

"Akan kami hitung dua minggu ini untuk mendapatkan estimasinya," tutupnya.(ito)