Berita Kecelakaan
Pelajar Tewas Kecelakaan saat Hendak Jambore, Benturan Keras Motor Vs Truk Buat Korban Terpental
Pelajar tersebut menjadi korban kecelakaan maut saat hendak mengikuti kegiatan jambore pramuka.
Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, BOJONEGORO - Seorang pelajar berusia 16 tahun asal Desa Tlogohaji, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Bojonegoro, tewas dalam kecelakaan tragis di Jalan Poros Utama Kanor–Rengel, Rabu (25/6/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.
Pelajar tersebut mengalami kecelakaan saat hendak mengikuti kegiatan jambore pramuka.
Korban yang mengendarai sepeda motor Honda Beat bertabrakan dengan sebuah truk saat dalam perjalanan menuju Bumi Perkemahan Maibit, Tuban.
Baca juga: Avanza Remuk Setelah Tabrakan dengan 2 Truk, 2 Orang Tewas dan 1 Luka Berat
Meski sempat dilarikan ke puskesmas, nyawa korban tak tertolong akibat luka serius yang dideritanya.
Truk Mitsubishi K 8682 MS dikemudikan Pujianto (49), warga Desa Padangan, Kecamatan Padangan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro, Ipda Septian, mengungkapkan bahwa kecelakaan bermula saat truk yang melaju dari arah barat ke timur atau arah Rengel menuju Kanor, berusaha mendahului kendaraan di depannya.
Namun, manuver mendahului kendaraan truk melaju melewati garis tengah jalan, hingga masuk di jalur dari arah berlawanan.
"Pada saat truk mendahului, dari arah berlawanan datang sepeda motor yang dikendarai korban.
Karena jarak yang terlalu dekat dan tidak sempat menghindar, tabrakan pun tak terelakkan," ujar Septian.
Benturan keras membuat korban terpental dan mengalami luka serius.
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Kanor untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong.
"Korban meninggal dunia saat dalam perawatan di puskesmas Kanor," lanjutnya.
Kejadian kecelakaan maut tersebut, kini ditangani oleh Satlantas Polres Bojonegoro, pengemudi truk beserta kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas saat ini diamankan di Satlantas Polres Bojonegoro untuk penanganan hukum lebih lanjut.
Beat Vs Truk Boks, 2 Pelajar SMK Tewas
Kecelakaan di Kabupaten Sumedang juga menewaskan dua pelajar pengendara motor Honda Beat.
Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepatnya di depan SPBU Cibeureum, Kecamatan Cimalaka, Sumedang, pada Selasa (10/6/2025) pagi.
Dua pelajar yang mengendarai sepeda motor meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kasat Lantas Polres Sumedang, AKP Dini Kulsum Mardiani, mengungkap kronologi kejadian setelah melakukan olah tempat kejadian perkara.
Dia mengatakan, kendaraan sepeda motor Honda BeAT bernomor polisi Z 6740 BD dikemudikan Adira Putra Pratama, memboncengkan Abdul Ghani.
Beat bertabrakan dengan truk boks Toyota Dyna bernomor polisi D 8226 VH yang dikendarai Nuryasin (46), warga Kampung Bringin, RT02/02, Desa Bringin, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo.
"Diduga korban mendahului kendaraan Daihatsu Taft bernomor polisi tidak tercatat yang berada di depannya.
Pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang kendaraan truk boks Toyota Dyna bernomor polisi D 8226 VH yang dikemudikan Nuryasin.
Sehingga terjadi tabrakan antara kendaraan pejar itu dengan truk tersebut," kata Dini.
Dia mengatakan, kedua korban yang merupakan siswa SMK Informatika Sumedang ini telah dievakuasi dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Umar Wirahadikusumah, Sumedang.
Korban pertama adalah Adira Putra Pratama yang berusia 17 tahun.
Dia merupakan pelajar asal Dusun Haurkuning, RT 02/ 03, Desa Haurkuning, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang.
Korban kedua adalah Abdul Ghani Sudrajat berusia 16 tahun.
Abdul Ghani merupakan pelajar asal Dusun Sukaasih, RT01/07, Desa Legok Kaler, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang.
Main HP saat Berkendara, Siswa SMA Tewas Tertabrak Truk
Kejadian lain, nyawa pelajar melayang di Jalan Raya Sidemen, tepatanya di wilayah Banjar Dinas Tebola, Kecamatan Sidemen, Karangasem, Bali, Minggu (15/6/2025).
I Made S (18) meninggal dunia setelah jatuh ke kolong truk saat berkendara sambil memainkan handphone.
Dijelaskan Kasi Humas Polres Karangasem Iptu I Gede Sukadana, kejadian kecelakaan itu terjadi sekitar Pukul 08.30 Wita.

Saat kejadian, korban (I Made S) mengendarai sepeda motor Honda Scoppy warna coklat melintas dari arah timur (Sidemen) ke arah barat (Desa Sangkangunung).
"Dari keterangan saksi, saat itu korban menggunakan HP saat berkendara.
Setibanya di TKP, korban kaget dan kehilangam kendali saat menikung ke arah kiri," ujar Gede Sukadana.
Korban tidak bisa menguasai kendaraanya hingga terjatuh.
Tubuhnya terlempar ke bawah truk yang kebetulan juga melintas di lokasi kejadian.
Sementara kendaraanya terpental ke kiri.
Dengan titik tabrak berada di sebelah kanan as jalan daari arah timur (Sidemen).
Kejadian ini membuat korban yang masih duduk di bangku SMA/SMK meninggal dunia dengan kondisi cedera kepala berat.
Kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas, seperti fokus dan tidak bermain handphone saat berkendara, serta menggunalam helm demi keselamatan.
Kecelakaan yang menewaskan pelajar juga terjadi di Tulungagung, Jawa Timur, dan Sumedang, Jawa Barat. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Hendak Berangkat Jambore, Pelajar di Bojonegoro Tewas Tabrakan dengan Truk
Baca juga: 3 Orang Tergeletak Tak Bergerak di TKP Kecelakaan 5 Kendaraan di Jalan Yogyakarta–Wonosari
Bayi 3 Bulan Tewas Tertabrak Avanza di Mamuju, Polisi Buru Sopir |
![]() |
---|
Pikap Hilang Kendali Tabrak Pasutri Bermotor dari Arah Berlawanan, 1 Tewas dan 1 Luka Berat |
![]() |
---|
Pasutri Pengendara Scoopy Terlibat Kecelakaan dengan Dump Truk, Jamilah Tewas Terlindas |
![]() |
---|
Bus Seruduk Truk Parkir sampai Nyemplung Parit, 3 Penumpang Luka-Luka |
![]() |
---|
2 Mahasiswi Jadi Korban Kecelakaan Mio Vs Truk, 1 Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.