Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 1

FIX! Peter de Roo Pelatih Anyar Persis Solo, Gemar Terapkan Formasi 4-3-3

Persis Solo resmi memperkenalkan pelatih baru mereka yaitu Peter de Roo untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2025/2026, menggantikan Ong Kim Swee.

Editor: deni setiawan
PERSIS SOLO
PELATIH PERSIS - Peter de Roo secara resmi diperkenalkan sebagai pelatih anyar Persis Solo untuk Liga 1 2025-2026. Peter adalah pelatih asal Belanda dan selama ini menyukai skema formasi 4-3-3 untuk para pemainnya. 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Sosok pengganti Ong Kim Swee sebagai pelatih Persis Solo diperkenalkan ke publik.

Ini adalah pelatih keempat di Liga 1 yang berasal dari Belanda.

Sebelum Persis Solo menghadirkan Peter de Roo, klub yang kini dilatih pelatih Belanda adalah PSIM Yogyakarta, Bali United, dan Dewa United.

Nah, bagaimana sosok Peter de Roo sebagai pelatih?

Baca juga: Ramadhan Sananta Striker Persis Solo Dipinang Klub Liga Malaysia Asal Brunei, Sudah Fix?

Baca juga: Pamit Yo! Kaesang Pangarep Lepas Persis Solo?

Persis Solo resmi memperkenalkan pelatih baru mereka yaitu Peter de Roo untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2025/2026.

Pelatih asal Belanda tersebut akan menempati kursi pelatih kepala sepeninggalan Ong Kim Swee.

Terkait pelatih baru ini apakah cukup mentereng untuk bisa membawa Laskar Sambernyawa di kompetisi Liga 1 musim mendatang?

Berikut ini adalah rekam jejak Peter de Roo.

Peter de Roo merupakan pelatih berusia 55 tahun kelahiran Amsterdam, Belanda.

Meskipun asal Eropa, Peter memiliki pengalaman di sepak bola Asia.

Lisensi kepelatihan Peter de Roo pun didapatkan di zona AFC, yang selaras dengan perjalanan kariernya.

Babak awal kerier Peter de Roo dimulai ketika menjadi Direktur Teknis klub Liga Belanda, SC Cambuur Leeuwarden musim 2004-2009.

 Lulus dari Cambuur, Peter memberanikan diri untuk melanglang buana sebagai direktur teknis ke Asia.

Queensland Academy of Sports (QAS) dan FFA Centre of Excellence di Australia pernah merasakan jasa Peter (2010-2012; 2017).

Lalu Timnas Malaysia juga mengontrak Peter pada 2017 hingga 2020.

Sedikit bergeser, giliran tim asal Singapura, Balestier Khals yang mempercayai Peter de Roo.

Namun di lokasi tersebut, Peter de Roo mendapat peningkatan karier.

Peter yang mulanya ditunjuk sebagai interim dapat promosi ke jabatan pelatih kepala.

Bersama Balestier Khals, Peter de Roo mengabdi selama 3 musim.

Adapun pada 36 laga musim lalu, Peter mengantarkan 16 kemenangan, 6 seri, dan 14 kekalahan.

Balestier Khals finis di peringkat di posisi 4 klasemen akhir.

Baca juga: BREAKING NEWS: Persis Solo Dipastikan Lolos dari Degradasi, Jawa Tengah Cuma PSIS yang ke Liga 2

Baca juga: Kemenangan Persis Solo atas Persita Makin Beratkan Perjuangan PSIS di Klasemen Liga 1

Kini, perjalanan pelatih yang gemar menggunakan formasi 4-3-3 akan berlanjut di Liga 1.

Peter de Roo pun tampak bersemangat dengan tugas baru bersama tim Persis Solo.

"Senang sekali telah bergabung dengan Persis Solo," kata Peter, Jumat (27/6/2025).

"Saya pikir, ada potensi yang besar dan saya tidak sabar untuk memulai dan membangun tim."

"Saya berharap dapat membuat suporter bangga."

"Bermain sepakbola yang menarik dan bermain tanpa rasa takut," pungkasnya.

Ini berarti, Peter de Roo menjadi pelatih asal Belanda ketiga yang diumumkan klub Liga 1 semasa bursa transfer musim 2025-2026.

Sebelumnya, Bali United dan PSIM Yogyakarta terlebih dahulu mengumumkan hal serupa.

Bali United menyambut eks pelatih PEC Zwolle, Johnny Jansen.

Sementara rival Derby Mataram Persis Solo yaitu PSIM Yogyakarta memperkenalkan Jean-Paul van Gastel.

Adapun jika ditotal, berarti sejauh ini terdapat 4 pelatih asal Belanda yang akan berkarier di Liga 1 musim 2025-2026.

Sebelum milik Persis Solo, PSIM Yogyakarta, dan Bali United, sudah ada Jan Olde Riekerink yang sukses bersama Dewa United.

Jan membawa Dewa United finis di podium runner up klasemen Liga 1 musim lalu. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Rekam Jejak Pelatih Baru Persis Solo Peter de Roo, Pecinta Formasi 443, Bisakah Angkat Prestasi Tim?

Baca juga: Sosok MS Guru Madrasah Demak Cabuli 16 Siswi: Dikenal Religius, 20 Tahun Sebagai Pendidik

Baca juga: Sekolah Rakyat di Cepu Blora Diresmikan Pekan Pertama Juli 2025, Kuota 2 Rombel Sudah Terpenuhi

Baca juga: Tak Cukup 2 Tersangka, Kejari Kendal Sebut Masih Ada Pihak Lain yang Terlibat Korupsi Desa Kertosari

Baca juga: 6 Bulan Sudah Ada 664 Kasus Pneumonia di Kota Semarang, Dinkes: 3 Wilayah Paling Rentan

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved