Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mahasiswi Solo Terjun ke Sungai

Jubir UNS Solo Berharap Devita Sari Bisa Ikut Wisuda Diwakilkan Keluarga, Jasadnya Telah Ditemukan

Juru Bicara UNS, Agus Riwanto mengusulkan agar Devita Sari mengikuti prosesi wisuda dengan diwakilkan pihak keluarga

Penulis: Ardianti WS | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG/Woro Seto
AGUS RIWANTO BERSIMPATI- Juru Bicara UNS, Agus Riwanto saat ditemui Tribunjateng di Kampus UNS Rabu (2/7/2025). Ia mengusulkan agar Devita Sari mengikuti prosesi wisuda dengan diwakilkan pihak keluarga. 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Juru Bicara UNS, Agus Riwanto mengusulkan agar Devita Sari mengikuti prosesi wisuda dengan diwakilkan pihak keluarga.

Hal itu dikatakan Agus Riwanto di Kampus UNS Rabu (2/7/2025).

Agus mengatakan turut berduka cita atas meninggalnya Devita.

"Kami sedang mengusulkan kepada Pak Rektor dan juga institusi supaya semua sudah diproses. Kalau memungkinkan kami usulkan supaya yang bersangkutan bisa di wisuda," katanya.

Baca juga: Fakta Hubungan Devita dan Soemardiyono, Mahasiswi UNS Sebut Nama Pak Dosen Sebelum Terjun ke Sungai

Agus berujar, pihaknya juga akan meminta pertimbangan pada orang tua mahasiswi tersebut.

"Jadi nanti kami tawarkan pada saat wisuda mungkin bisa diwakili oleh orang tuanya. Itu sebagai bentuk empati kami," ujar dia.

Diketahui, Devita Sari (22) ditemukan dusun Dalon Sroyo RT 4 RW 4, Jaten, Karanganyar.

Devita Sari lompat dari Jembatan Jurug Solo ditemukan hari ini dalam kondisi tewas. 

Jenazah Devita Sari ditemukan di sekitar jembatan ring road atau berjarak sekitar tiga kilometer dari lokasi jatuh.

"Iya betul sudah ditemukan di sekitar jembatan ring road siang ini," kata Humas Pos SAR Solo, Yohan Tri Anggoro, di temui di Posko SAR, Jurug, Solo, Rabu (2/7/2025).

Yohan mengatakan korban ditemukan sekira pukul 12.00 WIB. 

Selanjutnya dilakukan evakuasi dan dibawa ke RSUD Moewardi Solo.

Korban ditemukan pukul 12.00 WIB, lalu dievakuasi dan dibawa ke RSUD Moewardi," ungkapnya.

Yohan mengatakan korban ditemukan berjarak 3,3 kilometer dari lokasi jatuh, yakni di jembatan Jurug. Selanjutnya korban akan dibawa pulang oleh pihak keluarga.

"Ditemukan di utara ring road berjarak 3,3 kilometer dari lokasi jatuh. Penanganan selanjutnya ke medis dan dibawa ke rumah duka di Temanggung," pungkasnya.

Rutin Konseling

KLARIFIKASI UNS- Klarifikasi pihak Universitas Sebelas Maret (UNS) soal Dosen Sumardiyono, S.KM., M.Kes yang  merupakan Dosen Pembimbing dari Devita Sari menulis surat sebelum nekat loncat dari Jembatan Jurug, Selasa, (01/07).
KLARIFIKASI UNS- Klarifikasi pihak Universitas Sebelas Maret (UNS) soal Dosen Sumardiyono, S.KM., M.Kes yang merupakan Dosen Pembimbing dari Devita Sari menulis surat sebelum nekat loncat dari Jembatan Jurug, Selasa, (01/07). (Istimewa)
Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved