Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pekalongan

Pekalongan Terancam Tenggelam, Rizal Bawazier Desak Proyek Tanggul Masuk PSN

Ia menyebutkan, bahwa penanggulangan rob jauh lebih penting dibandingkan proyek infrastruktur lain yang menghabiskan anggaran besar

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muslimah
Dok Humas RB
RAPAT DENGAR PENDAPAT - Anggota Komisi VI DPR RI, Rizal Bawazier, mendesak agar proyek pembangunan tanggul penahan rob segera dimasukkan ke dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN). Hal itu diungkapkan, saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama mitra kerja Komisi VI DPR RI.  

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Ancaman tenggelam akibat banjir rob di wilayah Pekalongan dan sekitarnya mendorong Anggota Komisi VI DPR RI, Rizal Bawazier, mendesak agar proyek pembangunan tanggul penahan rob segera dimasukkan ke dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN).

Hal itu diungkapkan, saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama mitra kerja Komisi VI DPR RI.

"Di dapil kami, jarak air laut dengan daratan tinggal satu meter. Beberapa tahun yang akan datang, dikhawatirkan daratan akan mengalami banjir hingga ketinggian dua meter," kata Rizal anggota DPR RI dari Dapil Jawa Tengah X, Rabu (9/7/2025).

Ia menyebutkan, bahwa penanggulangan rob jauh lebih penting dibandingkan proyek infrastruktur lain yang menghabiskan anggaran besar, namun tidak menyentuh langsung kebutuhan masyarakat di daerah rawan bencana. Seperti, Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang menelan anggaran hingga Rp 140 triliun.

"Kalau bicara manfaat langsung bagi rakyat, proyek tanggul rob ini jauh lebih mendesak. Anggarannya pun tidak sampai Rp 1 triliun, tapi dampaknya bisa menyelamatkan kota dan kabupaten yang terancam tenggelam," jelasnya.

Rizal juga menyoroti ketimpangan infrastruktur antara Jakarta dan daerah lain. Ia menyebut Jakarta memiliki tanggul laut yang baik, sementara Pekalongan belum tersentuh pembangunan tanggul yang memadai.

"Air rob itu lebih tinggi dari daratan. Beda dengan banjir biasa, rob bisa bertahan berhari-hari tanpa surut. Ini bencana yang terus berulang dan makin parah," ungkapnya.

Politikus yang akrab disapa RB ini juga menyinggung, lambannya progres proyek tanggul laut nasional dari Jakarta hingga Gresik.

Menurutnya, pemerintah harus memberikan perhatian khusus terhadap daerah-daerah yang kini sudah berada dalam kondisi darurat.

"Jangan bangun rel baru dulu, prioritaskan proyek penyelamatan ini. Pekalongan bisa keburu tenggelam sebelum proyek lain rampung," ujarnya.

Rizal berharap Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) segera menganggarkan pembangunan tanggul rob, mulai tahun depan dan memastikan proyek ini dimasukkan ke dalam daftar PSN.

"Warga kami sudah banyak yang jadi korban rob. Banyak yang menangis karena rumahnya terendam terus-menerus. Mohon Pak Menteri, proyek ini bisa masuk PSN dan segera dimulai,' pungkasnya. (Dro)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved