Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Disemprot Warganet, Ibu Penjual Kacang Dianggap Tak Bersyukur, Asisten Raffi Ahmad Ungkap Hal Ini

Viralnya video seorang ibu-ibu penjual kacang, tampak menyedot perhatian warganet yang geram. Diketahui sebelumnya, ibu penjual kacang

Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Instagram @sensen_ahmad
RAFFI AHMAD : Tangkapan layar dari Instagram @sensen_ahmad pada Selasa (24/6/2025): Momen haru saat ada ibu-ibu berfoto bersama Raffi Ahmad 

Disemprot Warganet, Ibu Penjual Kacang Dianggap Tak Bersyukur, Asisten Raffi Ahmad Ungkap Hal Ini

TRIBUNJATENG.COM- Viralnya video seorang ibu-ibu penjual kacang, tampak menyedot perhatian warganet yang geram.

Diketahui sebelumnya, ibu penjual kacang di sekitar Kelapa Gading, Jakarta Utara tersebut sempat viral setelah dagangannya diborong oleh Raffi Ahmad dan timnya.

Namun, ibu tersebut merasa tidak terima setelah dibantu oleh Raffi Ahmad.

Baca juga: Inilah Sosok Koruptor Muda Indonesia, Hobi ke Luar Negeri & Dihukum 4,5 Tahun Penjara

Baca juga: Balas Serangan Ahmad Dhani, Maia Estianty Santai Pamer Mobil Baru dari Sang Suami Irwan Mussry

Baca juga: Rayakan Ulang Tahun Ke-25, Syifa Hadju Dapat Hadiah Seharga Ratusan Juta dari El Rumi

Ia bahkan mengunggah sebuah video protes ke Raffi Ahmad dan menegaskan bahwa dirinya tidak dibantu oleh Raffi Ahmad sepeserpun.

"Saya ketemu Raffi Ahmad di Kelapa Gading, saya jualan kacang, diborong kacang saya Rp180 ribu. Asistennya kasih Rp250 ribu. Sisa uangnya Rp70 ribu," kata ibu penjual kacang.

Baginya, apa yang dilakukan oleh Raffi Ahmad dan timnya bukanlah sebuah bentuk bantuan.

"Sekarang semua orang sudah tahu saya dibantu Raffi Ahmad, padahal saya tidak dibantu Raffi Ahmad. Saya sudah viral di TikTok, YouTube, Trans7, semua bilang dibantu Raffi Ahmad. Saya tidak dibantu sepersen pun," sambungnya.

Hal ini tampak menyedot perhatian warganet yang merasa geram lantaran ibu penjual kacang tersebut tidak bersyukur telah dibantu oleh Raffi Ahmad.

Mengetahui viralnya hal ini, asisten Raffi Ahmad yakni Sensen Ahmad tampak buka suara dan membongkar hal ini.

Sensen melalui akun sosial media Instagram miliknya pada Senin (14/7/2025) dengan keterangan bertuliskan:

"Mohon maaf sebelum nyaaa...
Maaf banget..," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.

Dalam video berdurasi 4 menit 41 detik tersebut Sensen tampak mengungkap permintaan maafnya dan terlihat mengungkap awal mula kejadian tersebut terjadi.

"Oke, sebelumnya aku mohon maaf sama kalian semua, dan sebelumnya juga aku berterima kasih atas tag-tag-an kalian. Jadi kita membeli dagangan ibu dengan ikhlas, dengan tulus, dengan tanpa apapun gitu," kata Sensen dalam video tersebut.

Sensen mengaku dirinya terkejut atas viralnya hal ini yang berujung pada kekecewaan ibu penjual kacang.

"Jadi kalau menurut aku, bos aku nggak ada bantu sama sekali, ya aku pribadi sebagai orang yang perantara yang ngasih uang dari bos aku tuh kayak ngerasa kok ibu begitu. Aku ngerasa kayak gimana ya, lho kok jadi ramai begini. Aku nggak tahu ibu ini ada problem apa, ada masalah apa, tapi di sini niat hati kita tulus. Apalagi bos aku bilang beli aja dagangannya," ujar Sensen.

Sensen tampak mengungkap bahwa dirinya dan tim telah meminta ijin pada sang ibu penjual kacang.

"Kami sebelumnya juga izin kan sama ibu untuk mengambil video. Sebenarnya nggak pengin yang kayak gini-gini jadi berita lagi panjang banget. Tapi apa yang ibu omongin di dalam video tersebut tidak sesuai dengan fakta yang ibu chat di WhatsApp kami," tambahnya.

Sensen menyayangkan, apa yang diucapkan ibu penjual kacang tersebut tidak sesuai dengan fakta berdasarkan chat ibu penjual kacang melalui pesan WA.

"Aku sebenarnya agak kasihan sama ibunya, kenapa? Karena di-bully. Benar-benar aku kasihan. Kalian stop bully ibunya," tuturnya.

Meski begitu, Sensen tetap meminta maaf ia bahkan meminta warganet untuk berhenti membully ibu penjual kacang tersebut.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved