Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Penyebab Kecelakaan Tol Kendal: Mobil Listrik Pacu Kecepatan Tinggi, Sopir Diduga Microsleep

Polisi mengungkap detik-detik kecelakaan maut di Tol Semarang - Batang, tepatnya di Desa Rejosari Kecamatan Ngampel Kendal arah ke barat

|
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/ISTIMEWA
REMUK - Evakuasi mobil listrik Aion yang remuk hampir tak berbentuk seusai mengalami kecelakaan maut di tol Semarang - Batang KM 397.600 B, Minggu (20/7/2025). Dalam kecelakaan ini, 2 orang meninggal dunia dan 4 lainnya luka-luka. (TRIBUN JATENG/TANGKAPAN LAYAR) 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Polisi mengungkap detik-detik kecelakaan maut di Tol Semarang - Batang, tepatnya di Desa Rejosari Kecamatan Ngampel Kendal arah ke barat yang membuat 2 orang meninggal dunia.


Dalam video yang dilihat Tribun Jateng, truk boks bernomor polisi B-9794-FEU melaju pelan di lajur kiri. 


Tak berselang lama, mobil Nissan Evalia bernomor polisi AA-1762-LT melaju dengan kecepatan sedang di lajur kanan. 

Baca juga: Mobil Listrik Remuk dalam Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Batang, 2 Nyawa Penumpang Melayang


Dari arah belakang, mobil listrik Aion dengan nomor polisi B-1671-PCR tiba-tiba melaju dengan kecepatan tinggi. Sopir diduga hendak menyalip truk boks dari sisi kiri melalui bahu jalan


Namun ruang di bahu jalan ternyata tak cukup untuk menyalip. Melihat jarak dengan truk boks cukup dekat, sopir mobil Airon kemudian banting kemudi dan mencoba menyalip dari lajur kanan. 


Sayang, di saat bersamaan terdapat mobil Nissan Evelia melaju di lajur kanan dan langsung terhantam mobil Airon tersebut dengan cukup keras.


"Mobil Airon menabrak bagian belakang kanan truk, kemudian menabrak mobil Nissan Evelia dan langsung menghantam pembatas jalan dengan keras," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Kendal, Ipda M Heru Ardiantoro ditemui di ruangannya, Senin (21/7/2025). 


Hasil penyelidikan yang dilakukan polisi, Heru menduga pengemudi mobil Airon mengalami microsleep.


Sehingga tak mampu menguasai laju mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi.


"Sopir diduga microsleep dan tak bisa menguasai mobilnya karena berkendara dengan kecepatan tinggi," ungkapnya.


Akibat kejadian ini, dua penumpang mobil Airon dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan penumpang mobil Nissan Evelia tak mengalami luka.


"Yang penumpang mobil Nissan Evelia hanya syok, kaget ditabrak," sambungnya.


Saat ini, seluruh korban meninggal telah dijemput pihak keluarga dari RSI Weleri pada Senin (21/7/2025) dini hari. 


Sedangkan korban luka-luka langsung diperbolehkan pulang.

Apa Itu Microsleep?

Microsleep merupakan periode singkat ketika seseorang tertidur secara tidak disengaja.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved