Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

RSJ Semarang Dibanjiri Pasien ODGJ, Ternyata Dampak dari PHK di Jateng Tertinggi Nasional

Angka pasien ODGJ akibat korban PHK yang dirawat di RSJD Dr Amino Gondohutomo Semarang mengalami peningkatan.

TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS
JUMLAH ODGJ - Direktur RSJD Dr Amino Gondohutomo, Alek Jusran paparkan pasien ODGJ akibat PHK yang dirawat di rumah sakitnya, Kamis (31/7/2025). 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Angka pasien orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) akibat korban PHK jalani perawatan di RSJD Dr Amino Gondohutomo Semarang tinggi. 

Diketahui PHK di Jawa Tengah tertinggi di tingkat nasional pada tahun 2025.

Berdasarkan dokumen Tenaga Kerja Ter-PHK Satudata Kemnaker menyebutkan jumlah PHK di Jawa Tengah mencapai 10.995 pegawai.

Baca juga: Angka PHK Resmi di Kota Semarang Rendah, Realitanya: Banyak Pekerja Kontrak "Hilang" Tanpa Jejak!

Direktur RSJD Dr Amino Gondohutomo,  Alek Jusran mengatakan pasien tertinggi dikarenakan masalah ekonomi.

Pihaknya memastikan penyebab masalah ekonomi karena korban PHK.

"Kami tidak sampai meneliti kesimpulan masalah ekonomi karena PHK. Kalau masalah ekonomi pasti karena masalah PHK," tuturnya usai peresmian, Kamis (31/7/2025).

Dia tidak menyebut jumlah pasti pasien ODGJ merupakan korban PHK.

Jumlahnya pasien ODGJ akibat PHK setara dengan kasus asmara.

"Kalau asmara dan PHK berimbanglah sekitar 50 50 persen," ujarnya.

Baca juga: PHK Rambah Dunia Kesehatan, Disnaker Kota Semarang: Hampir 200 Orang

Lanjutnya, RSJD Dr Amino Gondohutomo membuka layanan konsultasi melalui whatsapp.

Layanan itu dinamakan Kopi 93. Ada juga layanan Kopi 24.

"Layanan Kopi 93 dibuka dari pukul 09.00 sampai pukul 15.00 dan Kopi 24 layanan dibuka 24 jam. Layanan berbasis whatsapp," tuturnya.(rtp)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved