Berita Regional
BRI Peduli Kenalkan Dunia Pertanian kepada Anak-anak Lewat Program Agroedukasi
Dalam rangka merayakan Hari Anak Nasional yang diperingati setiap 23 Juli, Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperkuat
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, GARUT - Dalam rangka merayakan Hari Anak Nasional yang diperingati setiap 23 Juli, Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperkuat komitmennya terhadap pembangunan karakter generasi muda melalui kegiatan bertajuk "Anak Negeri Dalam Aksi Lestarikan Nusantara."
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif sosial BRI Peduli, yang bernaung di bawah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Melalui program ini, BRI mengajak siswa-siswi dari SD Negeri 7 Kota Kulon, Garut, untuk mengikuti kegiatan pembelajaran luar ruang bertema agroedukasi di kawasan Klaster Usaha Ganitri, yang dikelola oleh komunitas Garut Benih Tani Lestari di Taman Teknologi Pertanian, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Agustya Hendy Bernadi, Corporate Secretary BRI, menyampaikan bahwa lembaganya berkomitmen aktif dalam mendukung pendidikan anak bangsa tidak hanya lewat jalur formal, namun juga melalui pendekatan-pendekatan edukatif yang mampu membentuk budi pekerti serta menanamkan nilai-nilai integritas dan tanggung jawab sejak usia dini.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata BRI bagi anak-anak Indonesia. Harapannya, peserta didik dari SDN 7 Kota Kulon dapat memperoleh pengalaman yang mendidik sekaligus menyenangkan, memperkuat karakter, dan mendorong kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan — salah satu fokus pembangunan nasional saat ini,” tutur Agustya sebagaimana dikutip Tribunnews.com.
Klaster Usaha Ganitri sendiri merupakan entitas kolektif dari para petani hortikultura di dataran tinggi Garut, yang mencakup wilayah Kecamatan Cikajang dan Cisurupan.
Klaster ini terbentuk dari empat Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan): Cikandang Agro, Margamulya Tani, Gapesa Jaya, dan Sahabat Tani. Saat ini, terdapat sekitar 350 petani yang tergabung dalam klaster tersebut dengan wilayah operasional seluas kurang lebih 100 hektar, meliputi Desa Cikandang, Simpang, Margamulya, dan Sukawargi.
Komoditas andalan mereka adalah kentang, yang dibudidayakan secara terpadu dari tahap benih hingga pengolahan pascapanen.
Di lokasi klaster tersebut, para pelajar SDN 7 Kota Kulon memperoleh pembelajaran seputar teknik bertani, pengenalan pada sistem smart integrated farming, dan pengolahan produk hasil panen.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga diselingi dengan permainan tradisional yang dirancang untuk menumbuhkan rasa kepemimpinan dan semangat kebersamaan.
Dalam sesi edukasi, siswa dikenalkan pada proses budidaya kentang, mulai dari perbenihan hingga panen, serta diberi pelatihan sederhana mengenai pengolahan hasil tani menjadi pangan bernilai tambah.
Mereka juga diajak memahami konsep pertanian berkelanjutan dan pentingnya menjaga ekosistem agraris.
Teten Rustandi, Ketua Klaster Ganitri, menyambut baik kegiatan ini.
Menurutnya, program semacam ini memberikan peluang besar untuk mengenalkan dunia pertanian kepada anak-anak sejak dini, sekaligus memperkuat posisi pertanian sebagai sektor strategis di masa depan.
“Mereka tidak hanya melihat kentang sebagai makanan, tetapi juga memahami bagaimana proses tumbuhnya — dari benih hingga panen.
Ini pengalaman berharga, baik bagi anak-anak maupun bagi kami sebagai petani,” ungkap Teten.
Senada dengan itu, Kepala SDN 7 Kota Kulon Garut, Sri Asdianwati, menyatakan bahwa kegiatan agroedukasi sangat sesuai dengan kebutuhan anak-anak usia sekolah dasar yang sedang berada dalam tahap eksplorasi dan pembentukan karakter.
“Kami berterima kasih atas dukungan dari BRI. Kegiatan ini memperkaya pengalaman belajar siswa di luar kelas.
Mereka belajar nilai ketekunan, kerja sama, dan hasil dari jerih payah melalui praktik menanam dan memanen,” ujarnya pada Tribunnews.com.
Tak hanya menghadirkan pengalaman belajar di lapangan, BRI Peduli juga turut memberikan dukungan nyata bagi infrastruktur pendidikan di SDN 7 Kota Kulon Garut.
Bantuan tersebut mencakup renovasi ruang guru, pembangunan ruang kelas tambahan, serta penyediaan alat tulis untuk menunjang kegiatan belajar mengajar.
Dengan berbagai inisiatif ini, BRI berharap dapat turut menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif, mendorong tumbuhnya generasi muda yang cerdas, berkarakter, serta peduli terhadap keberlanjutan lingkungan dan pangan di Indonesia. (*)
BRI Peduli Bantu Renovasi Masjid At-Taubah Polres Mesuji Lampung |
![]() |
---|
BRI Peduli Serahkan Ambulans untuk Yayasan Profesional Afisi Sabri |
![]() |
---|
Kakek Pemilik Warung Karaoke Aniaya Kekasihnya yang Minta Bayaran Jadi LC saat Jamu Teman |
![]() |
---|
Ibu Tiga Anak Tewas Diserang Gajah yang Masuk Ladangnya |
![]() |
---|
Kata Ridwan Kamil Jelang Tes DNA Hari Ini, Ingin Akhiri Polemik dengan Lisa Mariana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.