Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Jatuh saat Nyalip Bus, Pemotor Tewas Tertabrak Truk dari Arah Berlawanan

Pemotor meninggal dunia di lokasi kejadian setelah terlibat kecelakaan dengan bus dan truk. 

TRIBUN BALI/ISTIMEWA
TANGANI KECELAKAAN: Satlantas Polres Jembrana saat melakukan penanganan kasus kecelakaan maut di jalur tengkorak Jalan Raya Denpasar - Gilimanuk wilayah Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana, Jumat 8 Agustus 2025 malam. (TRIBUN BALI/ISTIMEWA) 

TRIBUNJATENG.COM, JEMBRANA - Kecelakaan di jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk, Jembrana, Bali, menelan korban jiwa.

Peristiwa yang terjadi pada Jumat 8 Agustus 2025 malam itu merenggut nyawa seorang pengendara motor asal Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana.

Pemotor meninggal dunia di lokasi kejadian setelah terlibat kecelakaan dengan bus dan truk. 

Baca juga: 3 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut Supra X dan CB150 di Jalur Bromo

Korban bernama I Gusti Kade Ngurah Oktayana Putra (44) menderita cidera kepala berat (CKB) setelah jatuh dan kemudian tertabrak truk.

20260808_Satlantas Polres Jembrana #2
TANGANI KECELAKAAN: Satlantas Polres Jembrana saat melakukan penanganan kasus kecelakaan maut di jalur tengkorak Jalan Raya Denpasar - Gilimanuk wilayah Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana, Jumat 8 Agustus 2025 malam. (TRIBUN BALI/ISTIMEWA)

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa maut tersebut terjadi di kilometer 100-101 Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, sekitar pukul 18.45 WITA.

Kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor matik DK 5574 ZN, yang dikemudikan Ngurah Oktayana dengan kendaraan bus DK 7822 BI yang dikemudikan Mochamad Syaifudin (50) serta truk bernomor polisi P 8556 GE yang dikemudikan Samsul Arifin (44). 

Bermula dari sepeda motor yang bergerak dari arah timur ke barat (Denpasar menuju Gilimanuk) saat situasi arus lalu lintas sedang.

Setibanya di TKP yang merupakan jalan lurus namun gelap karena tak dilengkapi lampu penerang jalan, Ngurah kemudian bergerak ke kanan untuk mendahului bus di depannya. 

Tak disangka, saat itu terjadi serempetan, sehingga sepeda motor oleng dan terjatuh hingga terseret ke depan dan masuk jalur kanan atau jalur lawan.

Dari arah berlawanan datang truk sehingga sepeda motor tertabrak. 

Akibat kejadian tersebut, Ngurah Oktayana Putra menderita cidera kepala berat (CKB), luka robek pada bibir, patah pada tangan dan kaki kirinya.

Ia dinyatakan meninggal dunia di TKP. 

"Satu orang meninggal dunia di TKP.

Yang bersangkutan pengendara sepeda motor," ungkap Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan saat dikonfirmasi.

Iptu Aldri menyebutkan, luka-luka dan cidera kepala berat diduga akibat benturan yang keras menjadi penyebab pengendara sepeda motor tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved