Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Unsoed

Rizky, Mahasiswa FEB Unsoed Lulus Tanpa Skripsi Berkat Wirausaha

Mahasiswa FEB Unsoed ini memilih jalan berbeda untuk menyelesaikan studinya yaitu tugas akhir kewirausahaan.

Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
Istimewa
LULUS TANPA SKRIPSI: Rizky Indra Kramat, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jenderal Soedirman (FEB Unsoed). Rizky mengambil jalur non skripsi atau membuat laporan kewirausahaan sebagai pengganti tugas akhir dan dinyatakan lulus. (Dok Unsoed) 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Rizky Indra Kramat, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), memilih jalan berbeda untuk menyelesaikan studinya.

Alih-alih menulis skripsi seperti kebanyakan mahasiswa pada umumnya, ia menempuh jalur non skripsi melalui tugas akhir kewirausahaan.

Keputusan itu bukan hanya mengantarkannya meraih gelar sarjana, tetapi juga menjadi sebuah pengalaman yang berkesan. 

Mahasiswa Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Kelas Internasional ini mengambil jalur non skripsi tidak lain karena di jurusannya diperbolehkan membuat laporan kewirausahaan sebagai pengganti tugas akhir.

Laporan kewirausahaan sendiri menjadi bentuk implementasi langsung dari pembelajaran di bangku perkuliahan, sehingga diharapkan lulusannya tidak ada yang menganggur setelah lulus. 

Sebelumnya ia pernah mengambil jalur skripsi, namun dirinya merasa kesulitan menyesuikan waktu antara bisnis, bimbingan, dan penelitiannya. 

”Ketika mengambil jalur non skripsi ini maka semua proses itu berjalan dengan lancar karena data yang dibutuhkan untuk keperluan tugas akhir ini adalah data yang saya kuasai dan miliki sendiri,” terang Rizky.

Baca juga: Tekan Angka Stunting di Desa Muntang, UKMPR UNSOED Gelar Pelatihan Pembuatan Menu PMT

Rizky mengenang bahwa orang yang paling berpengaruh mendukung dirinya dalam menentukan keputusan memilih jalur non skripsi adalah Ibu Istiqomah , S.E., M.Sc., Ph.D., selaku wakil dekan 3 bidang kemahasiswaan FEB.

Karena kedekatannya inilah ia kerap bercerita tentang bisnis yang sedang dijalankannya. 

”Beliau yang paling mendukung saya untuk mengambil jalur ini, beliau juga sangat mendukung, menasihati serta memotivasi saya agar tetap semangat dalam menyelesaikan proses studi saya."

"Beliau juga lah yang menjadi pembimbing tugas akhir saya,” terangnya. 

Bisnis yang digeluti Rizky sudah mulai dirintisnya dari tahun 2021 namun secara intens baru beralan di tahun 2022.

Ia memilih berbisnis sejak kuliah karena keinginannya yang kuat untuk mencapai tujuan dengan kemampuannya sendiri tanpa melibatkan orang tuanya.

Dengan memulai dari masih kuliah dirinya bisa mencari relasi sembari mengembangkan bisnisnya. 

Pada awal memulai bisnis Rizky mengatakan memang cukup sulit dalam membagi waktu antara perkuliahan dan bisnisnya, sehingga cukup banyak melewatkan proses perkuliahan di kelas.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved