Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Demo Ricuh DPR RI

Demo Ricuh DPR RI, Massa Kesal Justru Bentrok dengan Polisi, Ada Gas Air Mata Hingga Molotov

Massa pendemo kesal karena kehadirannya di Kantor DPR RI justru dibenturkan dengan aparat kepolisian, Senin (25/8/2025).

Editor: deni setiawan
TRIBUNNEWS.COM/DWI PUTRA
LEMPARI MOLOTOV - Kepolisian terus memukul mundur ratusan massa pendemo dengan menembakkan gas air mata, Senin (25/8/2025). Massa menyeberangi rel kereta api di bawah Flyover Slipi, Jakarta Barat. Massa terlihat terus melempari polisi dengan batu, molotov, dan petasan yang dari arah rel kereta api. 

Beberapa armada Trans Jakarta terlihat masuk ke dalam ruas tol dalam kota sejak dari arah Semanggi.

Massa aksi yang tergabung dalam gerakan “Revolusi Rakyat Indonesia” menyuarakan sembilan tuntutan, enam di antaranya berikut ini.

1. Pembatalan kenaikan tunjangan dan gaji DPR.

2. Transparansi gaji anggota DPR.

3. Pembubaran DPR RI dan Kabinet Merah-Putih.

4. Penolakan RKUHAP.

5. Penurunan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran.

6. Pengusutan kasus pelanggaran HAM dan korupsi.

20250825 _ Demo Ricuh DPR RI
DEMO RICUH - Aparat kepolisian memukul mundur massa aksi unjuk rasa di gedung DPR/MPR RI, Senin (25/8/2025). Massa aksi yang mundur justru masuk ke ruas jalan tol.

Baca juga: "Manusia Tak Ada yang Sempurna" Spanduk Aksi Tandingan Demo Pati Dukung Sudewo Lanjutkan Jabatan

Kembali Pecah di Jalan Gelora

Keributan kembali pecah di Jalan Gelora, tepatnya di kawasan Gerbang Pancasila yang merupakan pintu belakang Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (25/8/2025) sekira pukul 15.00. 

Pantauan melalui Tribunnews.com, massa aksi yang didominasi pelajar terus berdatangan ke Gerbang Pancasila, di Jalan Gelora.

Ketegangan mulai meningkat ketika peserta aksi menggoyang-goyang pagar DPR, yang kemudian direspons cepat oleh aparat polisi.

Tanpa didahului peringatan panjang, aparat kepolisian langsung memukul mundur massa dan menebakkan gas air mata ke arah kerumunan. 

Tembakan gas air mata membuat massa aksi kocar-kacir menyelamatkan diri dari Jalan Gelora ke arah Jalan Palmerah Timur ke arah Stasiun Palmerah.

Peserta aksi terlihat terbatuk-batuk dan menutup wajahnya untuk mengurangi dampak gas. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved