Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Dongeng Anak

Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Persahabatan Buaya dan Burung Merak

Suatu hari, di sebuah sungai yang panjang di tengah hutan, tinggallah sekelompok buaya penguasa perairan. Bangau, rusa hingga hewan lainnya merasa

Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
IST
Ilustrasi anak dan gadget. 

Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Persahabatan Buaya dan Burung Merak

TRIBUNJATENG.COM - Suatu hari, di sebuah sungai yang panjang di tengah hutan, tinggallah sekelompok buaya penguasa perairan.

Bangau, rusa hingga hewan lainnya merasa ketakutan untuk sekedar mengambil air untuk diminum.

Suatu hari, ada seekor merak yang kehausan ia hampir tidak kuat untuk berjalan karena mencari sumber air untuk diminum.

Pada sore harinya, setelah seharian mencari air merak sampai di tengah hutan yang disana terdapat sungai besar mengalir.

Merak sangat senang melihat sungai berair jernih tersebut.

Merak kemudian berlari kegirangan untuk meminum sedikit air di sungai itu.

Tiba-tiba muncullah sepasang mata yang mengawasi merak.

Awalnya, merak tidak merasa ada yang mengawasisnya, namun air sungai yang semula tenang bergerak seperti ada hewan lain yang menuju ke arahnya.

Merak ketakutan ia berpikir akan dimangsa buaya yang mendekatinya.

Merak kemudian hanya diam mematung karena ketakutan.

Sang buaya mendekati merak dan tertawa, ia mengatakan pada merak bahwa ia sedang mencari teman.

Buaya meyakinkan pada merak jika ia tidak akan memakan merak, bahkan buaya menjaga merak agar bisa minum dengan tenang.

Merak yang awalnya tidak percaya pada buaya kini mulai berteman dengan buaya. 

Pada suatu hari, merak kembali ke sungai tersebut untuk mengambil air minum.

Ia mencari buaya baik hati yang menjaganya, namun ia tak menemukan buaya tersebut.

Dari semak-semak terlihat dedaunan bergerak, merak mendengar ada suara merintih.

Merak merasa yakin jika itu adalah buaya baik hati yang menjaganya.

Ternyata merak melihat buaya temannya terperangkap oleh sang pemburu.

Merak kemudian segera berlari, ia memanggil buaya lainnya yang ada di sungai untuk membantu.

Para buaya yang sebelumnya akan memangsa merak berubah menjadi baik hati.

Mereka kemudian bergotong royong menolong buaya yang terperangkap.

Setelah kejadian itu, para buaya tidak lagi membuat hewan lain ketakutan.

Mereka justru hidup berdampingan dan saling membantu juga saling melindungi dari para pemburu.

Ternyata kebaikan kecil yang dilakukan oleh buaya baik akan mengajarkan pada buaya lainnya untuk bersikap baik dan merubah kehidupan menjadi saling tolong menolong.

Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Pencurian di Toko Obat Kerajaan dan Raja Bronsa

Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Raja Prabu Dewata Cengkar di Kerajaan Medang Kamulan

Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Hettie Si Ayam Betina Milik Pak Brown Seorang Peternak

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved