PEKERJAAN sebagai pelayan biasanya selalu dipandang sebelah mata. Padahal, pekerjaan ini sama beratnya dengan pekerjaan lain yang ada di muka bumi ini, terutama jika anda bekerja sebagai pelayan di Gedung Putih.
Terinspirasi dari kisah nyata pelayan kepresidenan Amerika, Eugene Allen, sutradara Lee Daniels menyoroti kehidupan pelayan Gedung Putih tersebut. Allen yang telah menjadi pelayan di Gedung Putih selama 34 tahun dan melayani delapan presiden Amerika, seolah menjadi saksi berbagai peristiwa sejarah yang terjadi di negara Adidaya tersebut.
Di film ini, sosok Allen diubah menjadi Cecil Gaines (Forest Whitaker). Sebagai seorang kulit hitam yang hidup ketika rasisme masih kental di Amerika, sejak kecil Cecil menyadari bahwa dirinya tidak berhak 'bicara' seperti warga kulit putih.
Pengalamannya melihat sang ayah ditembak mati oleh orang kulit putih membuat Cecil mengerti bagaimana tak berharganya nyawa warga kulit hitam di masa itu.
Meski harus menjalani hidup yang pahit sejak kecil, Cecil mampu bertahan dan mendapat pekerjaan dengan menjadi pelayan. Dinilai berbakat, kesempatan emas pun datang menghampiri ketika tawaran bekerja sebagai pelayan di Gedung Putih datang.
Namun, bekerja di tempat prestisius seperti Gedung Putih ternyata tidak seindah yang dibayangkan. Rasisme yang masih kental tetap menyulitkan bagi Cecil karena turut berimbas pada pekerjaan dan keluarganya.
"The Butler" merupakan kisah inspiratif yang dikemas secara menarik. Meski mengambil tema rasisme yang berat, sang sutradara mampu mengemasnya menjadi tontonan segar dengan sedikit humor di dalamnya.
Meski begitu, Anda dijamin bakal tersentuh dengan kisah hidup Cecil di film ini. Hidup dalam lingkungan diskriminatif, Cecil harus berjuang dan membuktikan diri bahwa orang kulit hitam pun sama berharganya dengan mereka yang berkulit putih.
Aktor pemenang Oscar, Forest Whitaker, tampil sempurna memerankan sosok pelayan setia yang kadang selalu diandalkan oleh para presiden. Mulai dari Dwight Eisenhower, John F. Kennedy, Ronald Reagan hingga Richard Nixon ada kalanya meminta nasihat dari "Butler" terpercaya ini.
Kelebihan lain dari film yang banyak mendapat pujian ini adalah hadirnya all star cast yang turut berperan. Sosok para presiden diperankan oleh para aktor kawakan seperti Robin Williams (Eisenhower), James Marsden (JFK), John Cussack (Nixon), Liev Schreiber (Johnson) hingga aktor kampiun Alan Rickman (Reagan) yang selalu tampil sempurna seperti biasanya.
Para pemeran tokoh wanita juga tidak bisa disepelekan. Oprah Winfrey tetap berkharisma ketika memerankan istri Cecil yang alkoholik. Penampilan singkat Jane Fonda sebagai Nancy Reagan juga memikat dan memorable. Mariah Carey yang berperan sebagai ibu Cecil kembali menunjukan bahwa ia bisa berakting selain jago menyanyi.
Menonton "The Butler", anda akan diajak untuk memahami dan menyadari pentingnya ketegaran, kerja keras dan kasih sayang antar sesama dalam menjalani hidup. Meski tidak sempurna, film ini tetap mampu menyentuh hati siapapun yang menontonnya. (dd)
Judul: The Butler
Pemain: Forest Whitaker, Oprah Winfrey, Cuba Gooding Jr
Sutradara: Lee Daniels
Naskah: Danny Strong
Distributor: The Weinstein Company
Durasi: 132 menit
Rilis di Amerika: 5 Agustus 2013