GEMPA KEBUMEN

Juminah Menangis Saksikan Rumahnya Roboh

Penulis: abdul arif
Editor: iswidodo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RUMAH ROBOH- Sejumlah warga gotong royong mendirikan rumah sementara setelah rumah Iswanto di Gayamsari Dalam V RT 3/11 Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan roboh, Sabtu 25 Januari 2014 bersamaan terjadinya Gempa Kebumen.

Laporan  Tribun Jateng, Abdul Arif

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Rumah berukuran 3 x 7 meter milik Iswanto (35) baru dibangun sekitar empat tahun lalu. Di rumah itu, dia bersama istri , Juminah (32), dan kedua anaknya tinggal.

Namun, warga Gayamsari Dalam V RT 3/11 Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan ini tak menyangka jika rumahnya kini tiba-tiba rata dengan tanah.

Rumah Iswanto yang terdiri dari ruang tamu, dua kamar,  dapur dan kamar mandi kini hanya tersisa puing-puingnya. Dia dibantu warga mendirikan rumah sementara memakai tiang bambu.

Iswanto mengatakan, tak ada korban jiwa saat bangunan rumahnya itu ambruk pada Sabtu (25/1/2014) siang, bersamaan dengan terjadinya Gempa Kebumen. Kedua anak dan istrinya selamat. Kini, dia hanya berharap rumahnya bisa terbangun lagi.

Dia mengatakan, saat ini istri dan kedua anaknya tinggal di rumah mertua yang tak jauh dari rumahnya. Istrinya hingga kini masih menangis. Dia mengatakan, istrinya lah yang menyaksikan langsung saat rumahnya ambruk. (*)

Berita Terkini