TRIBUNJATENG.COM, JOMBNAG - Ribuan warga Nahdliyin dan masyarakat memadati Alun-alun Kabupaten Jombang, Rabu (5/8/2015) malam.
Mereka ingin menyaksikan Pemilihan Ketua Umum Tanfidziah PBNU periode 2015-2020 secara langsung, melalui tiga layar lebar yang disiapkan panitia di alun-alun.
Sejak Rabu pukul 22.00 hingga Kamis (6/8/2015) dini hari, kaum Nahdliyin dari berbagai wilayah di Indonesia masih duduk setia di rumput alun-alun.
Tayangan proses pemungutan suara oleh Ketua Tanfidziah PWNU dan PCNU se-Indonesia serta PC Internasional.
Samsul, warga asal Rembang, Jawa Tengah mengatakan, dirinya datang bersama 12 orang rombongan asal Pati khusus datang ke Jombang agar bisa ikut menjadi saksi suksesi di PBNU.
"Ini kan kegiatan lima tahun sekali. Makanya saya rela datang jauh-jauh dari Rembang," ujarnya.
Selain itu, kedatangannya ke Jombang juga untuk menunjukkan kecintaannya kepada NU.
"Sekalian mau ziarah ke Makam Mbah Hasyim, Mbah Wahab, dan Mbah Bisri. Para pendiri Jamiyah Nahdlatul Ulama," tukas Rahardi, teman Samsul.
Hingga pukul 00.30, Muhibbin dan para penggembira masih antusias mengikuti selesainya proses penghitungan suara pemilihan Ketum PBNU. (*)