Laporan Wartawan Tribun Jateng, Deni Setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Agrowisata Umbul Sidomukti yang berada di bawah naungan PT Panorama Agro Sidomukti (PAS) pada Ramadan tahun ini memberikan hadiah spesial kepada pengunjung yang menginap di Kompleks Agro Umbul Sidomukti di Desa Jimbaran Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang itu. Pengunjung memperoleh potongan harga atau diskon 30 persen baik di hari biasa (weekday) maupun akhir pekan (weekend).
“Hadiah spesial berupa pemberian diskon 30 persen tersebut berlaku hingga 30 Juni 2016 mendatang. Di tempat kami ada tujuh jenis penginapan yang bisa dipilih pengunjung. Selain fasilitas pada umumnya di tiap kamar, kami juga sediakan takjil gratis tiap harinya,” jelas Direktur Umbul Sidomukti Bambang Ari Wijanarko kepada Tribun Jateng, Senin (20/6/2016).
Dia menjabarkan, untuk Pinus Homestay harga normalnya adalah Rp 1 juta per malam. Di Ramadan tahun ini dihargai Rp 600 ribu per malam saat weekday dan Rp 750 ribu per malam saat weekend. Lalu untuk tipe standar berkapasitas empat orang, dari Rp 575 ribu per malam menjadi Rp 402 ribu per malam (weekday) dan Rp 630 ribu per malam (weekend).
“Untuk tipe Superior Room dari Rp 675 ribu - Rp 750 ribu per malam menjadi Rp 472 ribu per malam (weekday) dan Rp 720 ribu per malam (weekend). Lalu yang Deluxe Room dari Rp 725 ribu - Rp 800 ribu per malam, menjadi Rp 507 ribu per malam (weekday) dan Rp 810 ribu per malam (weekend),” jelasnya.
Bambang menambahkan, sementara di Family Room berkapasitas delapan orang dari harga standarnya Rp 1,5 juta per malam, menjadi Rp 875 ribu per malam (weekday) dan Rp 1,4 juta per malam (weekend). Untuk yang bertipe villa yang berada tepat di bawah Pondok Kopi dipatok Rp 507 ribu hingga Rp 560 ribu per malam saat weekday dan Rp 810 ribu - Rp 1,1 juta per malam untuk weekend.
“Pemberian gratis takjil juga tidak hanya bagi mereka yang menginap, tiap hari juga kami sediakan kepada mereka pengunjung di Pondok Kopi dan Pondok Lesehan Kompleks Umbul Sidomukti. Sekadar informasi, di tempat kami rata-rata okupansi pengunjung yang menginap sekitar 25 persen per bulan. Dan diprediksi meningkat di musim libur Lebaran hingga 100 persen,” ungkapnya.