Wali Kota Semarang Tunjukkan Bukti Rekaman Laporan Warga Terkait Gengster 69 dan Brandil

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi)

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Reza Gustav

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi) menunjukkan salah satu rekaman percakapan telepon darurat di Call Center 112.

Telepon darurat tersebut berasal dari warga yang melaporkan adanya tindak kekerasan di Kota Semarang.

Tindak kekerasan yang dilaporkan itu diduga dilakukan oleh anggota kelompok bernama Gengster 69 dan Brandalan Dinar Liar (Brandil) yang meresahkan warga beberapa waktu terakhir.

Rekaman percakapan itu diunggah dalam bentuk video di akun Instagramnya, @hendrarprihadi, hari ini, Kamis (7/2/2019).

Dalam percakapan itu, penelepon mengatakan lokasi kejadiannya berada di daerah Jalan Tlogosari Raya, Semarang, Jawa Tengah.

Kemudian, tim dari pihak kepolisian langsung menuju lokasi dan mengamankan atau meredam sejumlah anggota dari kelompok itu.

Saat ini, belasan anggota geng tersebut telah diamankan oleh polisi di lokasi dan waktu yang berbeda.

Hendi menegaskan partisipasi masyarakat dan respon cepat pihak kepolisian di Kota Semarang menjadi kunci sukses dalam mewujudkan keamanan dan kenyamanan di kota yang dipimpinnya tersebut.

"Tentu saja saya mengapresiasi kepada sedulur-sedulur yang terus aktif berkomunikasi dengan kami melalui call center 112," ujar dia.

“Selain itu, juga apresiasi setinggi-tingginya kepada sedulur-sedulur kepolisian karena selalu merespon laporan yang diberikan dengan cepat," tandasnya. (*)

Berita Terkini