KH Maemoen Zubair atau Mbah Moen Wafat saat Menjalankan Ibadah Haji di Makkah

Penulis: m nur huda
Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal calon gubernur dan wakil gubernur Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen Zubair (Gus Yasin), saat sowan ke KH Maimoen Zubair atau yang akrab disapa Mbah Moen, Selasa (9/1/2018) malam.

TRIBUNJATENG.COM, MAKKAH – Ulama kharismatik Nahdlatul Ulama KH Maemoen Zubair meninggal dunia di Mekkah Arab Saudi, saat menjalankan ibadah haji.

Informasi yang beredar, KH Maemoen Zubair wafat pada Selasa (6/8/2019) pukul 04.17 waktu setempat.

Ketua Robithoh Ma'ahid Islamiyyah (RMI) PBNU, Abdul Ghofar Rozin atau Gus Rozin, membenarkan kabar tersebut.

“Benar, 30 menit yang lalu,” kata Gus Rozin yang juga Staf Khusus Presiden Joko Widodo pada Tribunjateng.com.

KH Maimeon Zubair atau Mbah Moen wafat di usia 90 tahun. Mbah Moen merupakan kiai kelahiran 28 Oktober 1928.

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menerima kedatangan Mbah Maimoen Zubair, ulama sepuh Nahdlatul Ulama (NU), sebelum berangkat menjalankan ibadah haji 2019. (ISTIMEWA)

Dilansir dari Kompas.com, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengungkapkan, ia mendapatkan kabar itu didapat langsung dari putra Mbah Maimun, yaitu Taj Yasin yang juga merupakan Wakil Gubernur Jawa Tengah.

"Dikonfirmasi putra Beliau, Gus Yasin, Wagub Jateng," kata Arsul.

KH Maimoen Zubair merupakan salah satu tokoh sepuh di PPP.

Saat ini Mbah Moen masih mengasuh Pondok Pesantren Al Anwar di Sarang, Rembang, Jawa Tengah.(*)

Berita Terkini