TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang kembali akan melakoni pertandingan tandang dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2019 pekan ke-15, menghadapi Bhayangkara FC, di Stadion Patriot, Chandrabaga, Bekasi, Selasa (20/8/2019) sore.
Sebelumnya, PSIS juga baru saja melakoni pertandingan away menghadapi Semen Padang FC (16/8/2019) lalu, dengan hasil kekalahan untuk PSIS 1-0.
Kekalahan tersebut membuat PSIS kembali gagal meraih kemenangan, sebab sebelum kalah dari Semen Padang, PSIS juga sebelumnya kalah berturut-turut di kandang sendiri, Stadion Moch Soebroto, Magelang.
• Ini Harga Tiket Laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Lawan Thailand dan Malaysia
Kini, menghadapi The Guardian, PSIS diharapkan mampu memenangi pertandingan tersebut.
"Ya memang kita perlu kemenangan lawan Bhayangkara FC. Kita optimis kali ini PSIS meraih kemenangan. Lagipula sekarang ini sama posisinya. Kedua tim ditinggal pelatih kepala," General Manager PSIS, Wahyu "Liluk" Winarto, Minggu (18/8/2019).
Sejauh ini, pasca memecat Jafri Sastra, PSIS memang belum memiliki pelatih kepala yang baru. Sementara, PSIS di komandoi asisten pelatih Widyantoro.
Sementara dari kubu lawan, Bhayangkara FC juga baru saja memecat pelatih kepala asal Argentina, Angel Alfredo Vera.
Sementara ini, Bhayangkara FC menunjuk Yeyen Tumena sebagai caretaker.
Lebih lanjut, Liluk berharap, pemain PSIS bisa tampil dengan motivasi lebih tinggi saat menghadapi Bhayangkara FC.
"Yang penting lawan Bhayangkara, pemain kami minta bisa bermain lebih fight, lebih semangat, dan lebih kompak. Saya yakin anak-anak masih bisa," ucap lelaki yang baru saja dilantik sebagai anggota DPRD Kota Semarang ini.
• Kalah dari Malaysia, Timnas U-18 Indonesia Hadapi Myanmar di Perebutan Tempat Ketiga AFF U-18 2019
Adapun dalam laga menghadapi Bhayangkara FC, dua pemain inti PSIS dipastikan absen.
Antara lain, striker sekaligus kapten tim, Hari Nur Yulianto, dan gelandang Arthur Bonai. (arl)