Delta Force adalah pasukan khusus Amerika Serikat yang paling spesial dan tertutup
TRIBUNJATENG.COM - Nama pasukan elite Delta Force melejit lagi setelah melaksanakan penyerbuan ke lokasi persembunyian Pemimpin ISIS Abu Bakar Al-Baghdadi di Suriah.
Delta Force memang tak berhasil menangkap hidup-hidup Abu Bakar Al-Baghdadi.
Bos ISIS Abu Bakar Al-Baghdadi memilih meledakkan diri dalam terowongan daripada tertangkap prajurit Delta Force.
Perlu diketahui, di kalangan militer AS satuan elite Delta Force merupakan yang paling spesial dan tertutup.
Keberadaannya disebut yang paling rahasia bak siluman.
Satuan elite ini penuh kerahasiaan dan masuk jajaran top secret satuan kontrateroris AS bersama Naval Special Warfare Development Group (US Navy SEAL).
Jadi tak banyak yang bisa berkomentar tentang para personel Delta Force.
Bahkan dari kalangan pejabat militer AS sendiri .
Dari persenjataan dan perangkat tempur lainnya, Delta merupakan yang terbaik.
Detail itu pun tersimpan rapat.
Sejumlah kecil, konon sangat spesifik dan tidak bisa ditemukan di mana pun, kecuali di Delta Lockers.
Tidak terlalu jelas, namun konon katanya sistem tali temali parasut HAHO (High Altitude High Opening) yang dipakai untuk operasi penerjunan di ketinggian merupakan yang paling ekstrem.
Pada awal pembentukannya, Delta Force sering dirancukan dengan Delta Project (DP).
Padahal Delta Project dibentuk oleh Komando Pasukan Khusus AD AS semasa Perang Vietnam, pertengahan 1960.