"Saya ingin talent saya memakai baju yang bagus.
Artis daerah tak kalah dengan artis-artis berkelas.
Mau beli atau sewa berat di ongkos, akhirnya saya belajar kembali autodidak desain gaun," cerita Ade.
Macam gaun bertemakan timur tengah, berbagai etnis Indonesia, batik daerah, modern futuristik dengan menggabungkan material pendukung seperti kaca, akrilik, hingga besi perlahan dibuatnya.
Selama 9 tahun berkarya, kini Ade bersama manajemen Adechan Indonesia sudah berhasil membuat 1000-an gaun sensasional.
Karyanya sukses menembus pasar ibu kota Jakarta.
Lebih dari 50 artis papan atas pernah menjajal gaun-gaun hasil tangan dinginnya.
Pada setiap gaun, Ade menyelipkan nilai artistik yang berbeda.
Tentunya hal itu berdasar pada karakteristik pemakai maupun ajang yang bakal diikutinya.
Terakhir pada pekan ini, Ade berkolaborasi dengan desainer Maya Ratih membuat gaun bertemakan arabian modern untuk album terbarunya Dewi Persik berjudul 'Ngomong Dong'.
Dalam perancangan kali ini, Ade membuatnya berdasarkan tema lagu yang dibawakan DP dipadukan aransmen musik, danser dan juga karakter DP.
Dihasilkan sebuah gaun seksi lengkap dari seribu payet dengan art futuristik dilengkapi hiasan akrilik lengkap dengan umbai-umbai ditutup dengan jubah.
Saat itu, ia hanya diberikan waktu hanya seminggu untuk meyelesaikan gaun senilai puluhan juta rupiah.
Atas sikap profesionalnya, gaun itu jadi dan mendapat tanggapan positif dari banyak pihak.
"Ini gaun hanya 1 minggu, padahal standarnya 1-2 bulan jadi.
Belum ada brokat yang harus impor dari luar," terangnya.