TRIBUNJATENG.COM- Mertua Nia Ramadhani, Aburizal Bakrie mengungkapkan kebanggaannya terhadap sang cucu, Alisha Bakrie.
Alisha baru saja meraih penghargaan di kancah Internasional, sebagai siswa terbaik dunia versi International General Certificate of Secondary Education (IGCSE)
Kabar membanggakan tersebut disampaikan oleh Aburizal Bakrie dalam laman Instagramnya, Sabtu (29/2/2020).
"Bangga, senang, gembira bercampur jadi satu saat saya memperoleh informasi bahwa cucu saya, Alisha Bakrie memperoleh penghargaan sebagai siswa terbaik dunia oleh IGCSE di bidang Sastra Inggris.
Aburizal Bakrie lantas menjelaskan apa itu IGCSE.
IGCSE dikembangkan oleh CIE (Cambridge International Examination) pada tahun 1988 dan dijadikan ujian internasional oleh CIE dan London Examinations.
IGCSE dikhususkan untuk anak berusia 14-16 tahun. CIE dan Edexel pun dipercaya oleh sekolah-sekolah dipenjuru dunia sebagai acuan untuk mengadakan ujian internasional.
Pada tahun 2004-2005, paper IGCSE sebanyak 60 mata pelajaran telah diikuti oleh siswa-siswi di 120 negara di seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat.
Mikhayla Anak Nia Ramadhani Sabet 3 Emas Gymnastic Bangkok
Sebelum Alisha Bakrie, cucu Aburizal Bakrie yang lainnya, yakni Mikhayla juga berhasil menyabet 3 Emas Gymnastic Bangkok yang diselenggaraka di Bangkok, Thailand, Sabtu (31/3/2019).
Anak sulung pasangan Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani yang masih berusia 6 tahun itu merupakan wakil dari British School Jakarta.
Kompetisi kemarin bukan lah kompetisi pertama yang diikuti Mikhayls.
Sebelumnya, Mikhayla yang mewakili British School Jakarta juga pernah mengikuti kompetisi yang sama pada tahun 2018 dan berhasil sabet juara umum Gymnastic di Bangkok.
Pada tahun ini, Mikhayla berhasil sabet 3 emas dan 1 perak sekaligus.
Nia Ramadhani menyebut, 3 emas dan 1 perak yang diraih Mikhayla Zalindra Bakrie merupakan kado terindah untuk ulangtahun pernikahannya dengan Ardi Bakrie.