TRIBUNJATENG.COM, KARAWANG - Diduga Hadiri Acara HIPMI, 3 Kepala Dinas Jadi PDP Virus Corona.
Beredar isu terkait penyebaran wabah virus corona atau coronavirus disease 19 (Covid-19) di wilayah Karawang, terutama pada saat acara HIPMI (Himpunan Pengusaha Indonesia).
Ketua Penanganan Covid-19 Karawang, Acep Jamhuri mengatakan ada tiga kepala dinas di Karawang yang masuk dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP).
• Firza Husein Berbalik Arah Usul Fadli Zon dan Rizal Ramli Diisolasi Karena Kerap Nyiyiri Pemerintah
• Suami Positif Virus Corona, 14 Hari Kemudian Istri Menyusul, Kabar Baiknya Anak Dinyatakan Negatif
• Bingung Bayar Kredit? Jangan Khawatir, Presiden Jokowi Tangguhkan Cicilan 1 Tahun, Ini Syaratnya
• Nada Ganjar Meninggi Sebut Brebes Paling Lemot Tangani Pandemi Virus Corona
Sebelumnya, pemberitaan isu yang beredar kepala dinas di Karawang ini positif virus corona.
"Belum, kami masih tunggu hasil dari Jakarta.
Sementara memang ada tiga kadis yang masuk PDP," katanya saat dihubungi Tribun Jabar, Senin (23/3/2020).
Adapun ketiga kadis itu, Acep menyebutkan yakni Kadis Pertanian, BPMPTSP, dan Kopumkm.
Jumlah Pasien Virus Corona Meninggal Bertambah
Jumlah kasus positif virus corona (COVID-19) bertambah 65 orang, Senin (23/3/2020).
Sehingga total kasus menjadi 579 orang positif COVID-19 di Indonesia.
Hal itu disampaikan Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers seperti diyatangkan di Channel Youtube BNPB Indonesia, Senin (23/3/2020).
"Ada penambahan kasus sebanyak 65. Jadi Totalnya menjadi 579 orang," ujar Yurianto.
Pada Minggu (22/3/2020), bertambah 64 orang. Sehingga total kasus menjadi 514 orang positif COVID-19 di Indonesia.
Hal itu disampaikan Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto dalam konferensi pers seperti diyatangkan di Channel Youtube BNPB Indonesia, Minggu (22/3/2020).
"Ada penambahan kasus baru yang kita catat sampai dengan hari ini pukul 12.00. Ada penambahan kasus positif 64 orang," ujar Yurianto.