TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Untuk mencegah penyebaran virus corona, lokalisasi Gang Sadar Baturraden, Banyumas ditutup sementara mulai Senin (6/4/2020).
Hal itu disampaikan oleh, Ketua Paguyuban Warga Kost RT 7 RW II, Amir S bahwa penutupan dilakukan atas inisiatif dari paguyuban.
Selain karena memang juga mendapat instruksi dari Pemerintah Kabupaten Banyumas.
• Mulai Besok Jalan di Kota Semarang yang Ditutup Bakal Ditambah Lagi, Ini Titiknya
• Di Kelurahan, Ojol yang Ditipu saat Antar Penumpang Purwokerto-Solo Kaget: Sudah Banyak Ojol Lain
• Kabar Gembira di Tengah Pandemi Corona, Pemerintah Umumkan Aturan Tentang THR, Simak Selengkapya
• Viral Ojol 59 Tahun Antar Penumpang Purwokerto-Solo Sejauh 230 Km, Tertipu hanya Ditinggali Sandal
"Dari kita sendiri memang sudah menutup, karena gempar corona, jadi ditutup dari lama.
Kebetulan ada instruksi dari bupati atau pemkab," ujarnya saat dihubungi TribunBanyumas.com, Senin (6/4/2020).
Sejak merebaknya virus corona kunjungan ke Gang Sadar dan kawasan obyek wisata di Baturraden menurun drastis.
"Sudah sejak awal Maret sepi, tidak ada tamu.
Baturraden sendiri sepi melebihi bulan puasa, kalau bulan puasa masih mendingan ada orang-orang yang berlalu lalang," katanya.
Saat ini ada sekitar 60 anak kost atau para pekerja malam yang masih berada di lokasi.
Pihaknya tidak mengizinkan anak kost pulang ke daerahnya masing-masing, sebab sudah ada imbauan supaya tidak mudik.
"Masih ada sekitar 60 anak kost.
Sementara yang pulang sebelum Maret juga ada, yang waktu dekat ini tidak ada.
Kita juga tidak mengizinkan pulang, kebutuhan makan sementara ditanggung kami," imbuhnya.
Sebagai upaya menghindari penyebaran corona di kawasan gang sadar, seluruh anak kost diminta menjaga pola hidup sehat.
Alat cuci tangan sudah disediakan di beberapa titik.