Baca tanpa iklan
Demi Uang Justin Gaethje Rela Gantikan Khabib Nurmagomedov Melawan Tony Ferguson di UFC
TRIBUNJATENG.COM - Justin Gaethje akan menggantikan Khabib Nurmagomedov yang mangkir dari pertandingan melawan Tony Ferguson di UFC 249.
Justin Gaethje mengaku sangat bersemangat akan kesempatan ini.
Padahal Ia hanya punya waktu singkat untuk mempersiapkan diri melawan Tony Ferguson.
Hal ini semata-mata dilakukan Justin Gaethje demi mendapat uang yang besar dari pertarungan yang dinantikan banyak penggemar UFC ini.
• OPINI Romo Aloys Budi Purnomo : “Mempolitisir” Covid-19
• Pencairan THR ASN Tunggu Putusan Jokowi, Pemerintah Prioritaskan Staf Golongan 1, 2 dan 3
• Beri Masker dan Uang, Baim Wong Menangis Didoain Pengemis: Buat Makan Ya Bu
• Rekomendasi Hp Harga 1 Jutaan Terbaru di Bulan April 2020, Ini Daftarnya dari Realme hingga Samsung
Diketahui, Khabib Nurmagomedov memilih mangkir dari pertandingan yang banyak ditunggu penggemar itu.
Ia tidak akan menghadiri pertandingannya melawan Tony Ferguson dalam event UFC 249.
Hal ini sontak membuat UFC kelimpungan.
UFC telah merencanakan duel antara Khabib Nurmagomedov dan Tony Ferguson di New York, Amerika Serikat pada 18 April mendatang.
Namun, UFC tak kunjung memberikan kejelasan jadwal dan lokasi pertandingan sehingga membuat pihak Khabib geram dan memutuskan untuk mangkir.
Sebagai gantinya, UFC telah mendaulat Justin Gaethje menjadi pengganti Khabib Nurmagomedov untuk berduel melawan Tony Ferguson.
Bak gayung bersambut, Justin Gaethje pun menerima tawaran tersebut meski dirinya mempunyai waktu persiapan yang terbilang singkat.
Justin Gaethje mengungkapkan alasannya mau menggantikan Khabib Nurmagomedov dalam UFC 249.
Keputusan petarung berusia 31 tahun itu yang mau menjadi pengganti Khabib Nurmagomedov tersebut mengejutkan banyak pihak.
Hal itu karena selama ini, Gaethje dikenal sebagai seorang petarung yang tak mau menerima tawaran bertanding apabila tidak mempunyai waktu persiapan yang mencukupi.
Dalam sebuah wawancara, Justin Gaethje membeberkan alasan di balik keputusannya untuk mau bertanding melawan Tony Ferguson.
Alasan terkuat Gaethje untuk berani bertanding melawan petarung berjulukan El Cucuy yang mempunyai rekor 12 kemenangan beruntun itu adalah soal uang.
"Saya bertarung hanya demi uang, dan ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk meraih itu," kata Justin Gaethje dikutip dari ESPN.
"Hal yang sama dengan apa yang dipikirkan oleh Tony Ferguson, saya rasa itulah sebabnya mengapa dia mengambil kesempatan ini," imbuhnya.
Meski gelar juara interim menjadi hal yang juga akan diberikan UFC dalam laga itu, namun Justin Gaethje menegaskan bahwa tujuan akhirnya adalah uang semata.
Dengan meraih sabuk juara tersebut, Justin Gaethje di atas kertas berhak mendapatkan bayaran dari pay-per-view pada laga selanjutnya.
"Apa arti sebuah gelar juara interim bagi saya dan para petarung lainnya, ketika Anda seorang juara Anda akan mendapatkan pay-per-view," imbuhnya.
"Ketika saya meraih sabuk tersebut, maka itu akan membuat saya menjadi juara di atas kertas, dan hal itu juga membuat saya mendapatkan poin pay-per-view," ucapnya mengakhiri.
Kabar terkini menyebutkan bahwa laga antara Tony Ferguson dan Justin Gaethje akan berlangsung di Tachi Palace Resort Casino, California, Amerika Serikat.
(*)
• Kapok, Bek Timnas Inggris Dihukum Seusai Gelar Pesta dan Sewa 2 Wanita Penghibur Saat Wabah Corona
• Kejam, Bek MU Ingin Liga Inggris Dihentikan Tak Peduli Liverpool Gagal Juara
• Masih Ingat Driver Ojol Ditipu Penumpang Setelah Antar Sejauh 230 Km? Begini Nasibnya Sekarang
• Cara Membuat Wedang Jahe, Temulawak dan Kunyit Asam untuk Tingkatkan Imun Tubuh Cegah Virus Corona