Ratusan orang berkerumun memadati lokasi Agya yang berhenti karena menabrak pikap.
Polisi kemudian datang mengamankan situasi.
Mereka segera membawa sopir Agya menggunakan mobil.
Massa yang masih beringas terus meneriaki sopir dan berusaha mendekatinya.
Petugas segera bertindak meminta mereka menjauh.
Akhirnya warga yang masih berdatangan melampiaskan kekesalan kepada mobil Agya merah.
Kendaraan itu menjadi sasaran perusakan.
Diberitakan sebelumnya, Agya baru berhenti setelah akhirnya menabrak mobil pikap yang berada di seberang SDN Sambiroto 01.
“Dari jauh terlihat mobil berjalan pelan sambil terlihat percikan.
Ternyata di bawah bemper kiri depan mobil ada motor yang terseret,” ujar Dede, penjual kebab di depan sekolah.
“Waktu mobil berjalan, di depannya ada pikap yang menepi.
Namun, mobil terus melaju sehingga pikap tertabrak,” imbuhnya.
Begitu Agya terhenti, pengendara mobil seketika itu dihajar puluhan orang yang sudah mengejarnya dari lokasi kecelakaan pertama.
“Saya lihat dia dikeroyok orang banyak.
Mukanya sampai berdarah-darah.