"Dengan total jumlah penawaran beasiswa lebih dari Rp 12 miliar (total beasiswa dari 7 sekolah, red)," tandasnya.
Ditanya kenapa dirinya mendaftarkan diri kesebelasan kampus berbeda, Pradana memberikan jawabannya.
Ia menilai apa yang dilakukannya tersebut merupakan pilihan alternatif.
Sehingga ketika tidak diterima di satu kampus, dirinya masih punya rencana cadangan lainnya.
Diterima di 11 Kampus Ternama di Amerika Termasuk Harvard, Parama Akui Terinspirasi Maudy Ayunda (Kolase Tribunnews Instagram.com/parama_ps dan maudyayunda)
"Itu buat jaga-jaga, saya takut kalau tidak diterima di Harvard misalnya, masih ada pilihan lain."
"Dan saya kaget ketika diterima semuanya," beber Pradana.
Dari sebelas kampus tersebut, Pradana memutuskan memilih Harvard university sebagai tempatnya untuk melanjutkan jenjang S2 nya.
Pradana menambah, ada sejumlah alasan, kenapa dirinya membagikan kisahnya di akun media sosial.
Pertama dirinya ingin bersyukur dan mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah mendukung hingga detik ini.
Mulai saat masih duduk di bangku SMA hingga dapat melanjutkan pendidikan di luar negeri.
"Untuk orang tua saya, guru-guru saya, atau kerabat saya, yang telah mendukung saya hingga saat ini,"ucapnya.
Alasan kedua, Pertama berharap dengan kisahnya ada orang lain yang dapat terinspirasi.
Sebagaimana dia juga telah terinspirasi oleh sosok Maudy Ayunda.
"Saya berharap bisa berkontribusi ke bangsa Indonesia, dalam konteks menginspirasi teman-teman di Indonesia juga,"tutupnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Lengkap Warga Solo yang Diterima di 11 Kampus Ternama di Amerika, Lewati Perjalanan Panjang