Heli Jatuh

Kisah Perjuangan Kapten Fredy Jadi Anggota TNI AD Hingga Gugur dalam Kecelakaan Helikopter di Kendal

Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peti jenazah Kapten Cpn Fredy Vebryarto Nugroho saat dimasukan ke dalam mobil ambulan untuk dibawa ke peristirahatan terakhirnya di Pemakaman Sayonoloyo Puri Pangayunan.

"Setiap Jumat sore pulang, selalu menyambangi saudara-saudaranya.

Saya kontak terakhir dengan Fredy itu waktu Lebaran, itu saja melalui telepon karena tidak bisa pulang," bebernya.

Perjuangan demi seragam TNI

Suwandi pun mengenang perjuangan keponakannya untuk menggapai cita-cita menjadi tentara.

Fredy, kata dia, merupakan lulusan sarjana Ilmu Keolahragaan di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Lulus kuliah, Fredy mendaftar sebagai anggota TNI AD.

Dua kali Fredy mencoba mendaftar dan gagal.

Tapi, ia tak patah semangat.

Fredy mendaftarkan sebagai anggota TNI untuk ketiga kalinya.

"Tekadnya itu luar biasa, sampai tiga kali (mendaftar Anggota TNI AD) baru diterima, semangatnya luar biasa.

Sebelum diterima itu puasa hebat sampai diterima," jelasnya.

Prajurit disiplin

Komandan Puspenerbad, Mayor Jenderal Teguh Pudjo Rumekso mengatakan keluarga besar Puspenerbad TNI AD berduka atas kepergian Fredy.

"Telah gugur prajurit terbaik kita almarhum Kapten Cpn Fredy Vebryarto Nugroho.

Semoga arwahnya bisa diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa," ungkapnya.

Halaman
1234

Berita Terkini