TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Sebuah kisah sukses dibagikan Supriyanti, pemilik usaha keramik Usaha Karya Klampok Banjarnegara.
Dia enggan meratapi usahanya yang sepi di masa pandemi virus corona (Covid-19).
Jika sebagian temannya memilih pasrah hingga menutup usahanya, ia memilih berjuang keras untuk membalikkan keadaan.
• Putra Jokowi Gibran Batal Jadi Calon Wali Kota Solo Tunggal, Achmad Purnomo Ditolak PDIP Undur Diri
• Viral Keluarga di Surabaya Nekat Bawa Pulang Jenazah Positif Covid-19 Beserta Bed Rumah Sakit
• Kader Partai Tolak Mundur Lawan Anak Jokowi, Purnomo: Saya Terenyuh
• Wijayanto Sebut Propam Polda Jateng Harus Periksa Penyidik Polrestabes Semarang
Yanti ikut merasakan dampak wabah yang membuat usahanya sepi.
Perusahaan teh yang biasa mengambil produk pocinya, kini mengurangi pesanan dalam jumlah signifikan.
Pandemi virus corona menjadi ujian bagi para pelaku industri khususnya UMKM.
Banyak industri terpuruk karena penjualan semakin sepi yang berimbas pada penurunan pendapatan.
Sebagian memutuskan menutup usahanya lantaran merugi.
Tetapi di lain sisi, sebagian pengusaha berusaha bangkit di tengah kesulitan yang dialami.
Tetap ada secercah sinar di tengah kemuraman wajah perekonomian dunia saat ini.