Berita Regional

Alasan Bayar Utang, Suami Jual Istri Ke Tetangga, Kini Hamil Tak Diketahui Siapa Ayahnya

Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kasus suami jual istri.

TRIBUNJATENG.COM - Seorang suami jual istri kepada tetangga untuk disetubuhi. Suami yang jual istri tersebut berinisial HS (24), sedangkan sang istri berusia 22 tahun.

HS menjual istri ke tetangga berinisial NR (40) di Nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, demi melunasi hutang.

Dikutip dari TribunWow.com pada Sabtu (18/7/2020), akibat kejadian itu kini sang istri yang masih 22 tahun tersebut hamil.

Update Corona 18 Juli di Indonesia: Tambah 1.752 Pasien Positif Corona Dalam 24 Jam

Kisah Nenek Runtikah Kehilangan Uang BLT Rp 1,4 Juta, Awalnya Disimpan di Bawah Bantal

Erdogan Dibully di YouTube, Turki Bakal Melarang Penggunaan Media Sosial

Misteri Bekas UFO Jatuh hingga Pohon Tumbang di Hutan Inggris 

Ironinya, tidak diketahui siapa ayah dari janin tersebut.

"Dia dijual suaminya untuk membayar utang," kata tokoh pemuda setempat, Hijrah Adi pada Kamis (16/7/2020).

Mulanya HS memiliki utang dengan NS.

Lantaran tak memiliki uang untuk melunasi hutang tersebut, HS lantas memaksa istrinya untuk memenuhi nafsu NS agar utangnya lunas.

Sebenarnya istri HS juga tak mau melakukan permintaan suaminya itu.

Lantaran suaminya sering main tangan, sang istri akhirnya mau memenuhi permintaan tersebut.

"Awalnya si istri melakukan karena takut pada suaminya, karena suaminya sering main tangan," cerita Hijrah.

Nahasnya lagi, HS jugalah yang memegang membukakan baju istrinya pada saat pertama kali menyerahkan NS.

Lalu, kejadian itu terus berulang tiap kali HS tak memiliki uang.

"Suaminya keenakan, setiap tidak ada uang, tawarkan istri pada tetangga," lanjutnya.

Lantaran sering dilakukan lama kelamaan peristiwa itu terungkap ke masyarakat.

Pada awal Juli 2020, ketiga orang itu dikumpulkan di rumah wali jorong atau dusun setempat untuk dimintai keterangan.

Mereka mengaku sudah melakukan hal tersebut berulang kali.

"Mereka mengakui kalau ini sudah berulang kali dilakukan," katanya.

Namun, kini sang istri dibawa kabur oleh suaminya.

Keluarga khawatir HS akan kembali menjual istrinya.

Ayah dari sang istri merasa sedih karena tak tahu keberadaan mereka.

"Dikhawatirkan, untuk biaya hidup, dia (korban) akan dijajakan."

"Ayah korban sedih. Dia tak tahu anaknya dibawa ke mana," cerita Hijrah.

Saat ini Ayah dari istri sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek setempat.

"Dia melapor ke Polsek, disuruh melapor ke Polres yang jaraknya 40 km dari rumahnya," kata Hijrah.

Namun, menurut pengakuan Hijrah, polisi menyarankan agar kasus ini diselesaikan secara hukum adat.

Tanggapan Polisi

Sementara itu, Kapolsek Lintau Buo, Iptus Surya Wahyudi mengatakan pihaknya belum menerima laporan tersebut.

Walaupun demikian, ia mengakui sudah mendengar kasus itu menyebar.

Surya menceritakan bahwa peristiwa itu sudah lama terjadi namun baru heboh akhir-akhir ini.

"Saya juga kaget beritanya heboh sekarang, padahal kejadiannya sudah lama, dan hebohnya pada akhir bulan Juni 2020," jelas Surya Wahyudi.

Saat ini pihaknya akan terus melakukan pemantauan di lapangan terkait kasus itu.

Ia juga menunggu laporan dari pihak-pihak yang merasa dirugikan.

"Laporan secara resminya belum ada ke kantor, tapi kita tetap pantau situasi dan kondisinya," sebutnya.

Sebelumnya, Surya Wahyudi mendengar bahwa mereka sudah mendapat sanksi adat.

Ia menegaskan, baru bisa bertindak jika ada laporan.

"Kalau sudah ada laporan polisi baru dapat kita melakukan penyelidikan, tapi informasi terkait peristiwa tersebut memang sudah berkembang di masyarakat," ungkapnya.

Surya menjelaskan polisi tidak bisa berbuat lebih jauh jika korban tak melapor.

Walaupun begitu ia sudah memiliki data dan informasi tentang pelaku dan korban. (TribunWow.com/Mariah Gipty)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Demi Bayar Utang, Suami Tega Jual Istri pada Tetangganya, Hamil Tanpa Diketahui Siapa Ayahnya

Berita Terkini