Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Penanganan Corona

Pedagang Pasar Pangkah Kab Tegal Ketakutan Tahu akan Ada Tes Swab, Tutup Lapak Lebih Cepat

Tapi entah kenapa informasi tes swab massal ini bisa bocor. Sehingga sebagian besar pedagang kabur ketakutan

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: muslimah

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Menindaklanjuti ditemukannya pedagang di Pasar Pangkah yang terkonfromasi positif Covid-19. Hari ini Dinkes Kabupaten Tegal melalui petugas Puskesmas setempat, melakukan tes swab kepada sekitar 70 pedagang.

Namun, dari jumlah tersebut, ternyata baru terealisasi 46 orang, sehingga sisanya yaitu 24 orang akan dijadwalkan lagi untuk pemgambilan tes swab nya.

Namun ada kejadian unik disini, karena pedagang di Pasar Pangkah ketakutan dan "kabur" menghindari tes swab. Mereka menutup lapak dagangannya lebih cepat dari biasanya.

Sehingga saat Tribunjateng.com sampai di lokasi, kondisi pasar sudah sangat sepi, hanya beberapa pedagang saja yang tersisa.

Padahal biasanya pasar tutup atau mulai sepi sekitar pukul 12.00 WIB.

Menurut Plt UPTD Pasar Wilayah 1, Ety Sutiarsih, pihaknya tidak memberikan informasi atau woro-woro ke pedagang mengenai kegiatan tes swab massal.

Hal ini dimaksudkan, supaya pedagang tidak merasa takut dan mau melakukan tes swab.

Tapi entah kenapa informasi tes swab massal ini bisa bocor. Sehingga sebagian besar pedagang kabur ketakutan.

"Tadi yang sudah melakukan tes swab sekitar 50 orang, itu sudah digabung dengan petugas di Pasar. Padahal jumlah pedagang di pasar Pangkah ini kurang lebih 300 orang. Tes swab ini diadakan sebagai tindak lanjut karena ada 4 pedagang yang terkonfirmasi positif Covid-19," ungkap Ety, pada Tribunjateng.com, Selasa (6/10/2020).

Dikatakan, ketika hasil tes swab ini sudah keluar, maka pihak pasar atau pun Camat setempat akan mengambil langkah atau tindakan menyesuaikan bagaimana hasilnya nanti.

Sementara itu, Camat Pangkah, Bambang Sihana mengatakan, pihaknya bersama Satgas setempat rutin mengadakan sosialisasi mengenai Covid-19 ini.

Terutama mengenai kepatuhan terhadap penerapan protokol kesehatan, seperti mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun secara rutin, dan menjaga jarak.

Namun ketika ditanya apakah akan memalukan penutupan pasar atau pemberhentian aktivitas di pasar Pangkah, Sihana mengaku pihaknya menunggu keputusan dari Gugus Tugas Kabupaten Tegal.

"Untuk penutupan pasar, kami menunggu arahan dari Gugus Tugas Kabupaten. Karena kalau menutup pasti kaitannya dengan perekonomian warga juga. Ya intinya menunggu hasil tes swab ini, dan kedepan kami sesuaikan lagi," ujarnya.

Adapun untuk hasil tes swab diperkirakan bisa diketahui kurang lebih 2 minggu atau 14 hari.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved