TRIBUNJATENG.COM - Pulangnya Habib Rizieq Shihab ke Indonesia menjadi sorotan.
Hal ini lantaran sejumlah aktivitas yang dilakukannya menimbulkan kerumuman.
Kerumunan yang terjadi ini dikhawatirkan akan memicu lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.
Seperti yang diketahui, Habib Rizieq Shihab sampai di Indonesia pada Selasa (10/11/2020) lalu.
Baca juga: Protes dr Tirta Soal 10 Ribu Undangan di Pernikahan Putri Rizieq Shihab: Kami Butuh Kejelasan !
Baca juga: Pasangan Gay di Aceh Digrebek Warga, Diduga Baru Saja Berbuat Asusila Dalam Kamar Kos
Baca juga: Dipanggil Tante Wanita Berusia 40 Tahun Ngamuk hingga Tampar Remaja di Tengah Pasar
Baca juga: Seorang Ayah Bunuh Anak & Istri yang Sedang Hamil Lalu Tunggui Jenazah hingga 7 hari
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) ini kembali ke Indonesia setelah tiga tahun berada di Arab Saudi.
Kembalinya Habib Rizieq Shihab disambut oleh para pendukungnya.
Bahkan kerumunan orang langsung menjemputnya di bandara hingga membuat jalanan lumpuh.
Sejumlah penerbangan domestik dan internasional pun dibatalkan karena bandara dipenuhi massa.
Ia pergi ke Arab Saudi pada 2017. Saat itu, polisi sedang menyelidiki kasusnya atas tuduhan pesan pornografi yang menggaet nama seorang wanita Firza Husein.
Namun belakangan polisi telah menerbitkan penghentian penyidikan perkara (SP3) atas kasus itu.
Meski kasus hukumnya sudah selesai, namun kehadiran Rizieq di Indonesia tetap mendapat sorotan.
Terutama, terkait kerumunan yang ditimbulkan karena dapat memicu lonjakan kasus Covid-19.
Catatan Kompas.com, setidaknya ada lima acara yang menimbulkan kerumunan dalam lima hari setelah Rizieq tiba di Indonesia. Berikut rangkumannya:
1. Bandara Soekarno-Hatta
Kerumunan terjadi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten karena simpatisan yang berdatangan untuk menjemput Rizieq Shihab, Selasa (10/11/2020) pagi.
Dari pantauan Kompas.com, sekitar pukul 09.50 WIB, Rizieq keluar dari Terminal 3 dan menyapa massa simpatisan yang menyambut kepulangannya.
Massa yang melihat pemimpin FPI itu sontak berdiri dan meneriakkan takbir.
Aksi saling dorong untuk mendekati lokasi Rizieq pun tak terhindarkan.
Para simpatisan berdesak-desakan dan tidak bisa menjaga jarak fisik satu sama lain.
Petugas pengawal rombongan Rizieq Shihab pun kewalahan untuk mencegah kerumunan massa yang mendekat.
2. Petamburan
Selain di Bandara, massa hari itu juga menyambut Rizieq di sekitar kediamannya. Pantauan Kompas.com, massa pendukung Rizieq berkumpul di sepanjang jalan KS Tubun, yang menjadi jalan raya akses ke rumah Rizieq di Jalan Petamburan III.
Akibatnya, Jalan KS Tubun pun sempat ditutup di kedua arah.
Begitu iring-iringan kendaraan Rizieq tiba di jalan itu, massa pun antusias. Mereka saling dorong dan berdesakan untuk mendekat ke mobil yang membawa Rizieq. Sebagian dari mereka juga tidak mengenakan masker.
Rizieq sempat berorasi dari sunroof mobilnya. Dia berdoa agar Indonesia bisa segera terbebas dari pandemi Covid-19.
"Semoga Allah SWT mengangkat wabah corona dari Indonesia. Amin amin amin," ujar Rizieq.
3. Tebet
Selang tiga hari setelah kepulangan Rizieq, simpatisan dan massa FPI kembali menggelar kegiatan yang mengundang kerumunan.
Mereka menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (13/11/2020) pagi.
Dilansir dari akun YouTube Front TV, Rizieq Shihab dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria tampak hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam video tersebut terlihat kerumunan massa yang hadir.
4. Puncak Bogor
Setelah selesai acara di Tebet, pada Jumat siang, Rizieq Shihab bertolak ke kawasan puncak, Bogor, Jawa Barat. Kawasan itu pun dipadati simpatisan dari Front Pembela Islam (FPI).
Akses menuju Puncak Pass pun macet total menjelang kedatangan Imam Besar FPI tersebut.
Pintu masuk Puncak, tepatnya di Simpang Gadog, harus ditutup oleh petugas kepolisian selama lebih dari satu jam.
Pantauan Kompas.com, setidaknya ada ribuan orang berpakaian putih terlihat berkumpul hingga menutupi dua jalan hanya untuk menanti kedatangan Rizieq Shihab.
5. Petamburan Jilid II
Rizieq Shihab kembali menggelar acara yang mengundang kerumunan di Petamburan pada Sabtu (14/11/2020)
Ia menikahkan putrinya, Sharif Najwa Shihab sekaligus menggelar peringatan Maulid Nabi SAW.
Jalan KS Tubun kembali ditutup. Para jemaah duduk berdesakan di sekitar panggung yang telah disiapkan.
Kerumunan ini membuat massa yang hadir sulit menerapkan jaga jarak 1 meter.
Para tamu terlihat duduk saling berimpitan satu sama lain.
Hampir semua jemaah terpantau memakai masker.
Panitia juga turut membagikan masker bagi tamu yang tak membawa masker.
Masker itu berasal dari bantuan Satgas Penanganan Covid-19.
Penjelasan FPI
Ketua Bantuan Hukum Front Pembela Islam (FPI) Sugito Atmo Prawiro memastikan sudah memberikan pemberitahuan kepada pihak keamanan terkait acara yang dilakukan.
Selain itu, koordinasi juga sudah dilakukan agar protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19 dapat dilakukan.
Imbauan ini juga sudah disampaikan Juru Bicara FPI Munarman sejak awal kehadiran Rizieq Shihab di Indonesia.
Massa diingatkan untuk tetap tertib selama berada di kawasan Bandara dan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Kepada masyarakat yang menjemput kami imbau untuk tertib," ujar Juru Bicara FPI Munarman ketika dikonfirmasi, Senin (9/11/2020) malam.
Kekhawatiran epidemiolog
Epidemiolog dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman menilai, sangat mungkin muncul klaster penularan baru Covid-19 dari kerumunan yang muncul pasca-kepulangan Rizieq Shihab.
Menurut Dicky, kerumunan dalam bentuk apa pun sangat berpotensi menimbulkan klaster baru.
"Tentu ini sangat amat mungkin terjadi kasus," kata dia.
Dia menjelaskan, saat ini wilayah di Indonesia belum aman karena kasus Covid-19 belum terkendali. Hal itu dibuktikan dengan positivity rate yang masih tinggi.
Selain itu massa yang datang juga tidak diketahui dari mana saja sehingga potensi penularan sangat besar dan pelacakan menjadi sulit.
Walaupun setelah terjadi keramaian nanti tidak terlihat klaster penularan Covid-19, namun hal itu bukan berarti aman.
"Klasternya kok tidak terlihat di kasus ini, masalahnya karena rendahnya testing. Ini bukan berarti aman," ujarnya.
Epidemiolog dari Universitas Indonesia Pandu Riono juga menyayangkan kerumunan yang ditimbulkan dari kepulangan Rizieq Shihab.
Selain bisa meningkatkan jumlah kasus Covid-19, ia menilai pembiaran terhadap kerumunan itu akan menjadi preseden buruk.
Pandu menegaskan bahwa aturan terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi harusnya bisa berlaku bagi semua lapisan masyarakat. Jangan ada yang dikecualikan dari aturan tersebut.
"Ini jadi preseden yang kurang baik kalau ada pelanggaran yang dibiarkan," kata Pandu.
Meski terjadi sejumlah kerumunan, namun pemerintah di tingkat pusat dan daerah hanya menyampaikan imbauan.
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis menyatakan, kerumunan massa tanpa mengindahkan protokol kesehatan telah menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
"Terjadinya beberapa kerumunan massa tanpa protokol kesehatan menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat, seperti yang disampaikan warga maupun beberapa organisasi masyarakat melalui berbagai media," kata Idham dalam konferesi pers, Sabtu (14/11/2020) kemarin.
Idham pun mengimbau semua pihak untuk selalu mematuhi protokol kesehatan, termasuk menghindari kerumunan massa.
Ia mengingatkan, pandemi Covid-19 masih terjadi dan telah menyebabkan 457.735 orang di Indonesia terinfeksi Covid-19 dan 15.037 di antaranya meninggal dunia.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito juga hanya mengimbau masyarakat agar tak menyepelekan penularan Covid-19.
Ia mengingatkan, pengabaian terhadap protokol kesehatan seperti tak menjaga jarak ditambah dengan tak mengenakan masker akan meningkatkan risiko penularan Covid-19.
Hal tersebut tak hanya berdampak pada diri sendiri.
Namun juga kepada keluarga di rumah yang bisa jadi lebih rentan tertular Covid-19, lantaran mengidap penyakit komorbid.
"Kelalaian ataupun ketidakpedulian terhadap kondisi ini serta terhadap protokol kesehatan dapat membahayakan nyawa manusia. Tidak hanya diri kita namun keluarga di rumah dan juga orang yang berada di sekitar kita," kata Wiku.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengatakan, pemerintah hanya bisa mengedepankan edukasi terkait dengan penanganan kerumunan.
Arifin mengatakan, memang tidak ada pelarangan kegiatan keagamaan selama PSBB transisi selama menerapkan protokol kesehatan.
"Kami mengedepankan edukasi kepada semua untuk terus menjalankan apa yang namanya 3M, jadi edukasi berlaku untuk semua," kata Arifin saat dihubungi.
Protes dr Tirta
Tirta Mandira Hundhi melayangkan protes terkait pernikahan putri seorang tokoh pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Hal ini lantaran pernikahan putri Habib Rizieq, Syahrifah Najwa Shihab, dihadiri 10.000 ribu tamu undangan.
Sebagai relawan pencegahan Covid-19, dr Tirta pun mempertanyakan soal izin keramaian.
Pernikahan Syarifah Najwa Shihab berlangsung pada Sabtu (14/11/2020) pukul 19.30 WIB kemarin.
Pernikahan digelar di kediaman Habib Rizieq yang terletak di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat.
Kabar tamu undangan yang capai 10 ribu orang sudah beredar luas.
Tak sedikit yang mempertanyakan soal izin keramaian.
Terlebih pernikahan tersebut digelar di tengah pandemi Covid-19.
Padahal sebelumnya, sudah ditetapkan aturan untuk tidak membuat acara yang menimbulkan kerumunan dan keramaian.
Terkait hal ini, dr Tirta pun mempertanyakannya.
Lurah Petamburan, Setiyanto, mengatakan pihak keluarga Rizieq Shihab akan memasang tenda di Jalan Raya KS Tubun.
Akibat dari acara pernikahan putri Habib Rizieq tersebut, Jalan KS Tubun pun akan ditutup dua arah.
"Iya rencana penutupan jalan dari tim perhubungan," kata Setiyanto kepada Kompas.com.
"Kalau melihat rencana pemasangan tenda sampai di seberangnya, mungkin dua arah tuh (ditutupnya)," sambung dia.
Jalan yang akan ditutup karena pernikahan putri Habib Rizieq ini, dimulai dari Asrama Brimob hingga bekas pom bensin di samping Rumah Sakit Pelni.
Pihak Habib Rizieq, kata Setiyanto, telah mengirimkan surat pemberitahuan terkait acara pernikahan Najwa Shihab ke kelurahan sejak Rabu kemarin.
Di dalam surat tersebut, dituliskan sebanyak 10 ribu orang yang diundang dalam pernikahan putri Habib Rizieq.
Merespons pernikahan itu, dr Tirta pun mempertanyakan diperbolehkanya undangan yang mencapai 10 ribu orang.
Apabila pernikahan dengan undangan yang mencapai 10 ribu orang diperbolehkan, dr Tirta juga meminta acara-acara lainnya juga diperbolehkan.
Ia mengunggah tangkap layar postingannya di twitter yang mempertanyakan dibolehkannya pernikahan dengan 10 ribu undangan.
"Yang jelas, relawan relawan butuh kejelasan, kerja saya dan kawan2 8 bulan, kalian suru kami edukasi mati matian, mengenai 3M, skrng kemana wahai kalian yg membuat aturan razia masker? Razia kerumunan? Kemana? Aturan ini untuk siapa ?
Kami 8 bulan jarang ketemu keluarga ! 17 kota kami samperin edukasi !
Kami ga dibayar, kami ikhlas, kami butuh kejelasan !
Kawan2 kami eo wedding ga bisa makan
Pesepakbola ga bisa cari duit
Kru event ga bisa makan
Pemusik, mahasiswa, dkk," tulis dr Tirta di akun Instagramnya, @dr.tirta.
FPI Klaim Sudah Kirim Surat ke Polda
Front Pembela Islam (FPI) mengaku sudah menyampaikan surat pemberitahuan acara pernikahan putri Rizieq Shihab ke kepolisian.
"Semua sudah lengkap, bukan izin, tapi pemberitahuan ke Polda," kata Sugito kepada Kompas.com, Sabtu pagi.
Sugito mengatakan, surat pemberitahuan ke pihak terkait ini diperlukan karena diperkirakan lebih dari 10.000 orang yang hadir ke pernikahan itu.
Sebab, acara itu dilangsungkan terbuka.
Siapa saja bisa datang.
Selain pernikahan putri Rizieq, Najwa Shihab, acara tersebut sekaligus digelar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
"10.000 orang itu perkiraan, tapi bisa jadi lebih," kata dia.
Alasan Satgas Covid-19 Kirim Masker dan Hand Sanitizer ke Acara Habib Rizieq
Pada Sabtu siang, Satgas Covid-19 mengantarkan bantuan berupa 20.000 masker dan hand sanitizer ke kediaman Rizieq Shihab pada Sabtu siang.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmita mengatakan, pemberian bantuan berupa masker dan hand sanitizer untuk memastikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dalam acara pernikahan putri Rizieq Shihab diterapkan dengan baik.
"Kami harus melindungi kesehatan masyarakat dan keselamatannya," kata Wiku sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Adapun soal mengapa acara dengan kerumuman massa itu tidak sebaiknya dilarang, Wiku enggan memberi jawaban pasti.
"Kewenangan pengendalian Covid-19 di daerah diberikan kepada Satgas Covid-19 daerah," katanya.
Diketahui, bantuan berupa 20.000 masker dan hand sanitizer itu diberikan oleh Satgas Covid--19 dengan diantar langsung ke kediaman Rizieq Shihab pada Sabtu siang.
Rangkaian Acara Pernikahan Putri Rizieq Shihab
Ketua Panitia Haris Ubaidillah membeberkan rangkaian acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan Putri Habib Rizieq Shihab yang digelar pada malam ini, Sabtu (14/11/2020), di markas Front Pembela Islam (FPI), Petamburan, Jakarta Pusat.
Haris mengungkapkan rangkaian acara akan dimulai setelah salat Magrib.
"Rangkaian acara setelah magrib kita Maulid, terus akad, selesai akad kita akan memperingati acara Maulid yang berisi sambutan, ceramah dan doa," kata Haris di Markas DPP FPI, Sabtu (14/11/2020).
"Akad nikah ada dalam rangkaian Maulid. Jadi ada acara maulid ada pembacaan maulid," tambah Haris.
Mengenai jumlah jemaah, Haris memprediksi yang hadir akan berjumlah lebih dari 10.000.
"Kalau jamaah kita tidak bisa memberikan estimasi. Tapi diperkirakan lebih dari 10.000 orang karena mengingat sambutan umat yang begitu cinta dan kangen begitu banyak yang rindu dengan Habib Rizieq," ucap Haris.
Seperti diketahui, Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab akan menggelar acara pernikahan putrinya, Syarifah Najwa Shihab, Sabtu (14/11/2020) malam.
Acara pernikahan itu digelar di kediaman Habib Rizieq di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat, pada pukul 19.30 WIB. (TribunNewsmaker.com/*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul 5 Aktivitas Habib Rizieq Timbulkan Kerumunan, Dikhawatirkan Picu Lonjakan Covid-19, Ini Kata FPI