Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Keberadaan Yuri sebagai satu peserta di acara MasterChef Indonesia (MCI) Season 7 sempat menjadi perdebatan.
Sebagian netizen menganggap Yuri tak pantas masuk MCI karena dianggap tidak bisa memasak.
Mendengar komentar-komentar buruk itu, Yuri lebih memilih menutup telinganya.
Baca juga: Alasan di Balik Crazy Rich Solo Tembaki Alphard, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Masih Keluarga
Baca juga: Korban dan Pelaku yang Tembaki Alphard Dikenal Sebagai Crazy Rich Solo, Bisnis Menggurita
Baca juga: Kelakuan LJ Tinggalkan Istri di Alphard yang Ia Tembak 8 Kali di Solo, Pelaku Akan Kabur ke Bekasi
Baca juga: Jenita Janet Terkejut dengan Pengakuan Ivan Gunawan dan Nikita Mirzani soal Suaminya
"Biarin aja, kayak percuma juga gitu.
Mau gimana lagi, netizen banyak, tangan kita cuma dua, enggak bisa nutup mulut orang, ya udah tutup telinga sendiri aja," kata Yuri dikutip dari YouTube Arnold Poernomo, Rabu (2/12/2020).
Terlepas dari berbagai komentar buruk ditujukan kepadanya, nama Yuri justru semakin dikenal luas.
Beberapa kali nama Yuri sempat menduduki trending topic Twitter juga masuk trending YouTube.
"Secara enggak langsung, apa yang mereka omongin juga dari segi entertain-nya ngangkat nama juga enggak sih, jadi kayak positifnya," lanjutnya.
Pandangan Yuri itu dibenarkan oleh Chef Arnold yang berpandangan jika mau melihat sisi positif dari setiap komentar negatif, justru membuat nama Yuri lebih dikenal.
Bagi Yuri, semakin banyak orang greget karenanya dia justru semakin senang. Pada dasarnya Yuri enggan menanggapi atau ikut terbawa perasaan dengan komentar-komentar negatif.
"Kalau mau jujur, semakin mereka greget, gue semakin senang, kayak wuih gue berhasil bikin orang greget gitu," ujar Yuri disertai tawa. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sering Dapat Komentar Buruk dari Netizen, Yuri Eks JKT48: Biarkan Saja"
Baca juga: Posisi Anang Hermansyah sebagai Juri Indonesian Idol Dipertanyakan gara-gara Berikan No ke 5 Peserta
Baca juga: Ustaz Maaher Ditangkap Atas Tuduhan Ujaran Kebencian
Baca juga: Puluhan Orang Demo Tolak Kedatangan Rizieq Shihab di Demak
Baca juga: Banjir Mangkang Semarang, Dua Tanggul Jebol dan Tiga Rumah Rusak