Yeojin berharap Taehyun terus menunggunya. Berharap keduanya akan segera kemabli.
Yeojin kembali pingsan saat hampir menabrak Taehyun.
Taehyun dengan sigap membawanya ke klinik.
Taehyun akan kembali usai mengambil barang bawaannya. Taehyun khawatir Yeojin tidak akan kembali.
Yeojin memintanya tidak khawatir. Yeojin tidak akan pernah berubah pikiran untuk kembali padanya.
Yeojin memberi tahu Asisten Min mengadakan rapat dewan direksi besok.
Yeojin menolak menjelaskan alasannya. Pelayan jahat membawa air yang telah dibius.
Yeojin pun meminumnya. Yeojin menuju atas tempat tidur. Pelayan baik memperhatikan asisten Min menyeringai sambil melihat menuju air.
Dia mengikuti Yeojin menuju kamarnya. Yeojin mengatakan padanya dia bahagia.
Pelayan baik melapor kepada asisten Min dan 2 eksekutif lain bahwa Yeojin tidur.
Mereka memberitahunya bahwa Yeojin menderita kanker hati.
Mereka memberi tahu pelayan bahwa surat wasiat Yeojin saat ini dimiliki Taehyun sebagai gantinya.
Mereka perlu menempatkan kemauan yang baru. Oleh karena itu, Yeojin tidak bisa melihat Taehyun hingga dia meninggal. Mereka meminta bantuan dia.
Pelayan tersebut setuju untuk membantu. Perintah penahanan pada Taehyun akan diterapkan.
Para pria tertawa gembira. Yeojin terbangun sebab mengalami halusinasi Dojoon. Yeojin pun berteriak histeris. (iam/tribunjateng.com)