Berita Video

Video Longsor di Bukit Manyaran Permai Semarang Kian Parah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Berikut ini video longsor di Bukit Manyaran Permai Semarang kian parah.

Tanah longsor yang terjadi di Bukit Manyaran Permai, Kelurahan Sadeng, Kecamatan Gunungpati kian parah.

Ada 16 rumah yang rusak dan tidak dapat ditempati di tiga RT.

Warga RT 1 RW 5, Wiwit mengatakan, pergeseran tanah memang sudah terjadi beberapa tahun terakhir. Paling parah, tanah gerak terjadi beberapa bulan ini sejak cuaca ekstrim dengan curah hujan tinggi.

"Kerusakan memang sudah beberapa tahun terakhir. Setiap bulan terjadi penurunan tanah beberapa sentimeter hingga paling parah mulai November-Desember tahun lalu," jelas Wiwit, Senin (1/3/2021).

Sebenarnya, sambung dia, kondisi rumahnya masih bisa ditempati.

Kondisi rumah warga Bukti Manyaran Permai, RW 5 Kelurahan Sadeng, Kecamatan Gunungpati pasca terjadi tanah longsor, Senin (1/3/2021).  (Tribun Jateng/ Eka Yulianti)
Hanya saja kondisi depan rumah sudah tidak memungkinkan untuk akses keluar masuk.

Jika dipaksakan tinggal di rumah, dia khawatir terjadi pergeseran tanah yang lebih parah.

Sehingga, ia memilih untuk tinggal di rumah kosong yang ada di lingkungannya.

"Rumah saya masih bisa ditempati tapi ada rasa was-was. Apalagi, kalau sudah kena hujan," ucapnya.

Menurutnya, tidak ada korban jiwa maupun kerugian barang.

Pemilik rumah lebih dulu meninggalkan bangunan sebelum rusak.

Warga hanya mengalami kerugian rumah karena mayoritas bangunan baru direnovasi dua tahunan.

Wiwit mengatakan, ada informasi relokasi dari instansi pemerintah.

Namun, dia belum mengerti lebih lanjut mengenai sistemnya. Jikapun informasi itu benar, dia bersedia untuk direlokasi apabila birokrasi jelas.

Halaman
12

Berita Terkini