TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA – Gempa M 6,1 berpusat di Malang berdampak pada jatuhnya korban jiwa dan kerusakan bangunan.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Dr. Raditya Jati, melalui siaran pers, menyatakan, BNPB terus memutakhirkan data berdasarkan kaji cepat dari BPBD di wilayah Provinsi Jawa Timur.
Hingga kini, petugas di lapangan masih terus melakukan penilaian dampak dan kebutuhan pascagempa.
Baca juga: Cerita Para Wanita Cantik Uzbekistan Jadi PSK di Bali, Diburu Orang Indonesia Pencari Sensasi Bule
Baca juga: BREAKING NEWS: Gempa Magnitudo 6,7 Guncang Malang, Terasa hingga Semarang
Baca juga: Situasi Terkini Beoga Puncak Mencekam Seusai KKB Papua Bunuh 2 Guru & Bakar Sekolah
Baca juga: Usai Dilantik, HM Hartopo Akan Tata Kudus dengan Program Gasik
Menurut Dr. Raditya Jati, data BNPB per hari ini, Sabtu (10/4), pukul 18.00 WIB, mencatat total warga meninggal dunia berjumlah 6 orang dan 1 lainnya mengalami luka berat.
Rinciannya, 3 orang meninggal dunia di Kabupaten Lumajang, sedangkan masing-masing 2 warga meninggal di antara wilayah Lumajang dan Kabupaten Malang, dan 1 di Kabupaten Malang.
Sementara itu, BPBD Kabupaten Lumajang mencatat ada titik pengungsian di Desa Kali Uling, Kecamatan Tempur Sari.
Jumlah warga mengungsi masih dalam pendataan.
Sedangkan di Kabupaten Malang, Blitar, Trenggalek dan Tulungagung belum ada laporan warga yang mengungsi.
Terkait dengan kerusakan, BPBD beberapa wilayah masih terus melakukan pendataan di lapangan.
Informasi sementara, BPBD Kabupaten Tulungagung menginformasikan kerusakan rumah rata-rata pada tingkat rusak ringan.
Di wilayah Kabupaten Trenggalek dan Kota Malang, kerusakan rumah pada kategori rusak ringan hingga sedang.
Sedangkan di Kabupaten Lumajang, Malang dan Blitar, tingkat kerusakan rata-rata ringan hingga berat.
BNPB terus berkoordinasi dan memantau kondisi di lokasi bencana dengan berkoordinasi dengan BPBD di wilayah Provinsi Jawa Timur. (*)
Baca juga: Kepergok Tanpa Busana di Rumah Dokter, Briptu MM Bekap Mulut Mertuanya hingga Ketakutan
Baca juga: Sule Punya 37 ART di Rumah, Tak Pernah Bedakan Makanan Karyawan dengan Keluarga
Baca juga: Tertimpa Pohon Tumbang saat Pulang Kuliah, Seorang Mahasiswa di Banjarnegara Dilarikan ke RS
Baca juga: 1 Orang Tewas Tertimpa Batu Besar yang Meluncur dari Atas Bukit saat Gempa Guncang Lumajang