TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Di berbagai sudut jalan, saat ini kita pasti mudah menemui keberadaan Pertamina Shop alias Pertashop.
Yap, BUMN ini memang sedang gencar ekspansi sarana pengisian BBM dalam skala kecil.
Nah, inilah peluangnya.
Pertamina berambisi mengejar penambahan 10.000 Pertashop baru hingga akhir tahun ini.
Rencananya, target ini akan melibatkan mitra-mitra yang berminat.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial and Trading, Putut Andriatno mengatakan, agenda pengembangan Pertashop pada tahun ini akan difokuskan melalui Kemitraan Dealer Owned, Dealer Operated (DODO), yaitu memberikan kesempatan kepada seluruh pihak untuk berbisnis Pertashop.
Baca juga: Membuka Bisnis Online atau Offline, Mana yang Saat Ini Lebih Menguntungkan?
Baca juga: Kebakaran Penggilingan Padi Purbalingga, Rp 50 Juta Melayang dalam Sekejap Dilalap Api
Baca juga: Bisnis Plasma Konvalesen, 1 Kantong Seharga Rp 20 Juta
Baca juga: BERITA FOTO: KRI dr Soeharso - 990 TNI AL Bantu Isi Oksigen Gratis bagi Warga dan RS di Semarang
“Pengembangan Pertashop menyasar semua lokasi diwilayah NKRI karena kehadiran Pertashop bertujuan untuk memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan BBM berkualitas serta produk Pertamina lainnya untuk mendukung kebutuhan sehari-hari,” kata Putut seperti dikutip Kontan.co.id Rabu (28/7).
Sebagai informasi, Pertashop merupakan outlet penjualan Pertamina berskala tertentu yang dipersiapkan untuk melayani kebutuhan konsumen BBM non subsidi, LPG non subsidi, dan produk ritel Pertamina lainnya.
Mengutip laman https://kemitraan.pertamina.com/dashboard/info/pertashop.html, kemitraan Pertashop ditawarkan dalam tiga skema, yaitu skema gold dengan modal Rp 250 juta, skema platinum dengan modal Rp 400 juta, dan diamond dengan modal Rp 500 juta.
Hingga akhir 2020 lalu, jumlah Pertashop yang sudah beroperasi mencapai 606 unit.
Dengan demikian, sampai akhir tahun nanti, akan ada sebanyak 10.606 unit Pertashop jika target penambahan 10.000 Pertashop berhasil dicapai.
Baca juga: Tribun-Sulbar.com: Portal Local Breakingnews ke-53 Tribun Network di Mamuju
Baca juga: 4 Anak di Bantul Jadi Yatim Piatu Setelah Ayah dan Ibu Meninggal Gara-gara Terpapar Corona
Baca juga: Video KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Kunjungi Tempat Isolasi Terpusat di Solo
Per Juli 2021 ini, total Pertashop yang beroperasi sudah mencapai lebih dari 2.000 unit yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. “Sebaran terbanyak ada di Pulau Sumatera dan Pulau Jawa,” ujar Putut. (*)
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Pertamina: Penambahan Pertashop baru tahun ini difokuskan melalui skema DODO"