Berita Kabupaten Tegal

Selain Guci yang Sudah Boleh Buka, Wisata Lainnya di Tegal akan Menyusul dan Tunggu Kondisi Level 2

Penulis: Desta Leila Kartika
Editor: moh anhar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di pintu masuk Daya Tarik Wisata (DTW) Guci Kabupaten Tegal, Minggu (5/9/2021). Terlihat pengunjung sedang antre untuk bisa masuk ke area wisata.

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Daya tarik wisata (DTW) Guci Kabupaten Tegal sejak Rabu (1/9/2021) lalu diperbolehkan beroperasi, kembali namun terbatas dan bersyarat.

Tahap pertama percobaan berlangsung selama seminggu, dan satu hari digunakan untuk evaluasi apakah bisa terus lanjut dibuka atau tidak.

Sudah mulai dibuka kembali DTW Guci, lalu bagaimana dengan destinasi wisata lain yang ada di Kabupaten Tegal? 

Apakah bertahap sudah mulai dibuka atau menunggu hasil evaluasi DTW Guci yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa (7/9/2021) mendatang?

Baca juga: Pertanyaan Anak SMP Bikin Najwa Shihab Sedih, Kenapa Arsenal Kalah Melulu?

Baca juga: Beraksi Begal Payudara di Purworejo, Andrian Tertangkap Warga, Lalu Digelandang ke Kantor Polisi

Baca juga: Polisi Bentuk Tim Khusus Kejar Provokator dan Pelaku Perusakan Rumah Ibadah di Sintang Kalbar

Menjawab pertanyaan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata dan Pemuda Olahraga Kabupaten Tegal Saidno menjelaskan, diperbolehkannya DTW Guci beroperasi kembali tidak serta merta sebagai acuan bahwa wisata lainnya bisa langsung buka.

Namun juga harus bertahap dan ada regulasi yang wajib diperhatikan.

"Intinya begini, katakan saat ini DTW Guci buka masih dalam uji coba sehingga tahap awal seminggu dulu. Nantinya ada satu hari wisata tutup karena dilakukan evaluasi. Sedangkan destinasi wisata lainnya di Kabupaten Tegal bisa buka kapan menunggu masuk PPKM level 2, tapi bertahap dan tidak bisa langsung menerima pengunjung 100 persen," jelas Saidno, pada Tribunjateng.com, Minggu (5/9/2021).

Selain menunggu masuk PPKM level 2 dan tidak bisa langsung menerima pengunjung 100 persen, lanjut Saidno, pengelola wisata yang ingin beroperasi kembali juga wajib melakukan simulasi terlebih dahulu.

Sistemnya persis seperti yang sudah dilaksanakan di DTW Guci, yaitu simulasi bagaimana kesiapan masing-masing pengelola wisata jika nantinya dibuka kembali.

Apakah sudah sesuai, memenuhi protokol kesehatan, aman, dan lain-lain harus dipenuhi terlebih dahulu.

"Kami melakukan komunikasi kepada pengelola wisata, kami juga memberikan informasi mengenai apa saja yang harus dilakukan ketika ingin membuka wisata. Apakah mereka sanggup atau sanggup, karena bagi saya tidak ada pilihan tidak sanggup, kalau memilih tidak sanggup ya sama saja tidak bisa buka," tegasnya.

Saidno menambahkan, dibukanya DTW Guci merupakan hasil dari ketaatan terhadap regulasi atau aturan pemerintah dan mengakomodir aspirasi warga Kabupaten Tegal.

Sehingga titik terang atau pertemuan hasilnya yaitu uji coba pembukaan wisata Guci sambil dibarengi dengan pembenahan.

"Saya berpesan kepada semua pengelola wisata di Kabupaten Tegal untuk mulai menyiapkan destinasi wisata nya masing-masing. Sehingga jika tiba waktu atau giliran melakukan simulasi pembukaan wisata, semuanya sudah siap dan berjalan dengan baik. Tapi saya ingatkan, semuanya terbatas dan paling penting harus mematuhi protokol kesehatan," pesan Saidno.

Baca juga: Chord Kunci Gitar You and I Kim Jong Wan

Baca juga: Head to Head PSM Vs Arema BRI Liga 1 2021 Juku Eja Unggul Tipis Melawan Singo Edan

Baca juga: Sinopsis Drakor Zombie Detective Episode 2, Seon Ji Berurusan dengan Zombie

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, setelah melaksanakan simulasi sebanyak dua kali dan rapat koordinasi Selasa (31/8/2021) kemarin, akhirnya diputuskan daya tarik wisata (DTW) Guci Kabupaten Tegal bisa beroperasi kembali pada Rabu (1/9/2021) secara terbatas dan bersyarat. 

Adapun pembukaan DTW Guci tertuang dalam surat rekomendasi Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal nomor 420/30/323 tanggal 31 Agustus 2021 yang kemudian ditandatangani oleh Bupati Tegal Umi Azizah yang juga menjabat sebagai ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal.

Ditemui di lokasi saat sedang melakukan pantauan, Kepala Dinas Pariwisata dan Pemuda Olahraga Kabupaten Tegal Saidno mengatakan, jika tahap awal wisata Guci dibuka selama enam hari yaitu mulai tanggal 1 sampai 6 September 2021. 

Nantinya tanggal 7 September atau hari Selasa, wisata kembali ditutup sehari untuk dilakukan penyemprotan disinfektan sekaligus evaluasi bersama Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal.

Dari hasil evaluasi inilah yang menentukan apakah bisa lanjut dibuka atau bagaimana.

Selama buka kembali, wisata Guci beroperasi mulai pukul 07.30 - 16.00 WIB untuk area wisata. 

Sedangkan untuk penginapan, villa, hotel, dan lain-lain tidak ada batas waktunya, terpenting saat masuk bisa menunjukan bukti reservasi atau booking tempat maka akan diizinkan oleh petugas yang berjaga.

Sementara untuk wisata air yang ada di area Guci semuanya masih ditutup atau belum beroperasi untuk umum. 

"Kalau membahas jumlah pengunjung sebelum pandemi, dalam setahun bisa mencapai 1 juta bahkan pernah 1,3 juta pengunjung. Pada awal pandemi tahun 2020 pengunjung turun di angka 300 ribu jumlah kunjungan, dan tahun 2021 jauh lebih rendah lagi karena beberapa kali buka kemudian tutup dan ini baru mulai buka lagi. Ya terpenting harapannya bertahap kami buka, evaluasi, semoga bisa terus buka sehingga roda perekonomian kembali berputar, terpenting kuncinya patuhi prokes secara ketat," ungkapnya. 

Sebagai tambahan informasi: 

Berikut persyaratan yang wajib diketahui oleh pengunjung yang akan masuk ke daya tarik wisata Guci:

-Harus dalam kondisi sehat atau fit

-Diutamakan telah divaksin atau menunjukan hasil tes

-Memiliki aplikasi pembayaran non tunai atau dompet digital (QRIS) untuk membayar retribusi wisata

-Menerapkan protokol kesehatan 5M berlaku untuk semua baik pengunjung, petugas, pelaku usaha, dan warga sekitar.

Baca juga: Nonton TV Online Ini Link Live Streaming PSS Sleman Vs Persija Jakarta BRI Liga 1 2021

Baca juga: Head to Head PSS Sleman Vs Persija Jakarta BRI Liga 1 2021, Jangan Sepelekan Super Elja

Baca juga: Sinopsis Drakor Zombie Detective Episode 3, Seon Jin Jadi Asisten Pribadi Moo Young

Terbatas:

-Kapasitas yang diizinkan hanya 1.000 orang per hari dari daya tampung maksimal

-Jam operasional mulai pukul 07.30 - 16.00 WIB, kecuali penginapan, villa, atau hotel

-Setiap seminggu sekali ada satu hari yang diliburkan (wisata tutup) untuk kegiatan disinfektan, kebersihan, kesehatan lingkungan, dan evaluasi

-Wahana wisata air yang dipergunakan untuk umum, tidak dibuka atau tutup sementara di antaranya pancuran 13, pancuran 7, dan pancuran 5. (*) 

Berita Terkini