Berita Pati

Bupati Pati Haryanto Gowes Sambil Ngelarisi UMKM, Berharap Pelaku Ekonomi UMKM Terdongkrak

Penulis: Mazka Hauzan Naufal
Editor: moh anhar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Bupati Pati Haryanto bersama Sekda Suharyono dan jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bersepeda bersama sambil jajan di pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Rabu (22/9/2021) sore.

Kegiatan gowes bareng ini merupakan bagian dari kampanye gerakan Tebar Ke-Bike-an atau Gerakan Ayo Jajan.

Gerakan ini dimaksudkan untuk membantu para pelaku UMKM yang terdampak pandemi.

Khususnya pelaku UMKM di bidang kuliner.

Baca juga: Atlet PON dari Banyumas Diberangkatkan ke Papua, Upacara Pengelepasan Digelar secara Virtual

Baca juga: Masuk Kantor Pemerintahan Kota Semarang, Pengunjung Bakal Diwajibkan Pakai Peduli Lindungi

Baca juga: Tukul Arwana Alami Pendarahan Otak, Ini Kemungkinan 12 Penyebabnya

Rute gowes dimulai dari halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Pati.

Kemudian melalui sejumlah desa, di antaranya Sarirejo dan Desa Kutoharjo.

Haryanto beserta rombongan kemudian mampir di gerai FF Jaya Bandeng, Dukuh Sekarkurung, Desa Muktiharjo, Kecamatan Margorejo.

Mereka memborong produk olahan ikan bandeng yang dijual di sana.

Selanjutnya, Haryanto melanjutkan perjalanan bersepeda ke warung Rica-Rica Bebek dan Ayam yang berada di Rendole, Desa Muktiharjo.

Rombongan menyempatkan makan di sana.

Terakhir, Haryanto mengunjungi warung angkringan kaki lima di Jalan RA Kartini, Pati kota.

Haryanto menyebut, melalui kegiatan ini, dia ingin memberi contoh untuk mengajak masyarakat Pati, khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN) agar menyisihkan sebagian rezekinya untuk jajan di pelaku UMKM yang terdampak pandemi.

Beberapa waktu lalu, pihaknya juga telah mengeluarkan surat edaran khusus yang mengajak para ASN untuk "ngelarisi" UMKM.

Baca juga: Gibran dan Atta Halilintar Saling Sindir, Persis Solo VS AHHA PS Pati: Apa Logo Kuda Diganti Panda?

Baca juga: Update Virus Corona Kota Semarang Kamis 23 September 2021, Banyumanik Tertinggi Mijen Nol Kasus

Baca juga: Masuki Masa Penghujan, Tiga Bencana Utama Ancam Banyumas, Ini Petanya

"Melalui gerakan ini, saya harap para ASN dapat menyisihkan sedikit rezeki untuk berbagi dengan teman pemilik UMKM yang membutuhkan, dengan cara membeli dagangannya," kata dia.

Menurut Haryanto, dengan jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Pati yang mencapai 12 ribu, apabila semuanya digerakkan untuk jajan di UMKM, otomatis dapat membantu perekonomian mereka. (*)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :

Berita Terkini