Kebetulan si nenek yang berkonflik di sana adalah ibunda Arteria Dahlan, politisi PDIP.
Arteria pun turut di TKP tapi hanya mengaku sebagai warga negara biasa.
Arteria Dahlan menerima informasi anak jenderal bintang satu itu dari temannya.
Dia tak takut menghadapi kasus dengan anak jenderal bintang 3 bahkan 1.
"Dulu enggak punya duit, enggak punya jaringan aja berani, apalagi sekarang," ujarnya.
(*)