TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Seorang pemancing yang hanyut di Sungai Serayu, Desa Singamerta Kecamatan Sigaluh, Banjarnegara, (11/12/2021) lalu, belum ditemukan hingga sekarang.
Sungai Serayu, termasuk di komplek The Pikas Singamerta, selama ini memang menjadi tempat favorit bagi pemancing untuk berburu ikan.
Seperti halnya korban yang saat itu memarkir kendaraannya di warung pinggir sungai.
Ia lantas memilih spot yang pas untuk memancing.
Ia memilih memancing di tengah sungai dengan duduk di atas batu, di bawah jembatan komplek The Pikas.
Di tengah keasyikan memancing, nahas, debit sungai yang tadinya stabil tiba-tiba naik.
Sementara pemancing itu masih terjebak di tengah sungai.
"Habis hujan air naik, " kata Arif, warga yang beraktivitas di sekitar lokasi kejadian, Senin (13/12/2021)
Ia mengatakan, saat debit air naik, korban sempat hendak menepi menggunakan karet atau ban.
Tapi pergerakan ban yang ia tumpangi diduga kurang stabil sehingga terbalik.
Pria itu pun jatuh ke sungai dan hanyut.
Temannya sesama pemancing sempat melihat kejadian itu.
Kondisi air yang meluap membuat korban lebih cepat hanyut hingga hilang.
"Teman mancing ada yang lihat, sempat memiliki tolong juga, " katanya.
(*)