"Dari hasil visum terhadap korban, ditemukan ada luka robek lama pada alat kelamin korban. Yang berarti adanya reaksi terhadap suatu benda tumpul," ungkap dia
Sumarjaya menambahkan, korban saat ini masih mengalami mengalami trauma psikis.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Manchester United Tak Bisa Kalahkan Klub Juru Kunci, Gol Cantik Pogba Sia-sia
Baca juga: Baznas Kabupaten Tegal Salurkan Rp 3,5 Miliar untuk 12.771 Mustahik
Baca juga: Bocah 7 Tahun Tewas Diterkam Buaya di Timor Tengah Selatan
"Korban juga sudah mendapat pendampingan saat ini dari psikolog," imbuhnya.
Penyidik tengah melakukan pemberkasan untuk selanjutnya dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Buleleng agar segera disidangkan.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang siswi SMP berusia 14 tahun di Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, diduga diperkosa secara bergilir oleh dua orang remaja setelah dicekoki minuman keras (miras) jenis arak.
Saat dalam kondisi tidak sadar itu, korban diperkosa. Bahkan, pelaku sempat merekam korban dalam kondisi telanjang saat dimandikan. (*)
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Siswi SMP di Buleleng Diperkosa dan Direkam, 2 Pelaku Belum Ditahan