Pemain asal Papua itu mengalami cedera setelah berbenturan dengan Sergio Silva.
Arema FC hampir membuka keunggulan di menit ke-35.
Umpan dari tendangan bebas mampu disambut dengan tandukan oleh M Rafli yang berada di depan gawang.
Meski bola masuk, namun Rafli sudah terjebak posisi offside.
Persebaya berbalik mengancam di akhir babak pertama.
Tendangan bebas terukur dari Taisei Marukawa belum bisa dieksekusi oleh Alie Sesay dengan tandukan di depan gawang.
Hingga berakhirnya babak pertama, skor masih bertahan 0-0 untuk kedua tim.
Babak Kedua
Selepas turun minum, Arema FC lebih sering memenangkan duel lapangan tengah.
Kunci Arema FC mengungguli Persebaya berkat pergerakan dinamis yang ditunjukan Jayus Hariono.
Gelandang bernomor punggung 14 itu beberapa kali menggagalkan serangan Persebaya yang datang dari kaki Bruno Moreira.
Kesulitan Persebaya mengembangkan permainan nampak terendus pelatihnya Aji Santoso.
Langkah yang dilakukan Aji adalah memasukan dua pemain dengan atribut kecepatan dan dribble tinggi.
Kedua pemain itu adalah Supriyadi dan Samsul Arif membuat Arsenio Valpoort bersama Muhammad Hidayat ditarik keluar.
Masuknya Samsul Arif cukup membuat lini serang Persebaya lebih sering menekan pertahanan lawan.