Terpisah, sebelumnya, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, Pemerintah Kota Semarang terus melakukan upaya penanganam stunting.
Dia menyebut banyak ibu yang belum paham soal gizi untuk anak. Sehingga, perlu dilakukan sosialisasi. Selain itu, Pemerintah Kota Semarang juga melakukan pemberian makanan bergizi sehari tiga kali selama tiga bulan.
"Kita membagikan makanan gizi sehari 3 kali selama 3 bulan dan pemberian susu termasuk vitamin lewat program Dinkes. Kalau angkanya hari ini sangat menakutkan tapi saya yakin tahun depan sudah bisa turun sangat drastis," ucapnya. (eyf)