Hasil pemeriksaan tim dokter itulah yang membuat Marc Marquez seperti mengalami deja vu.
Sebab, Marc Marquez sudah pernah menderita penyakit serupa, yakni pada 2011 dan 2021.
"Sepertinya saya mengalami deja vu."
"Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya mulai merasa tidak nyaman dengan penglihatan saya," kata Marquez dikutip dari Kompas.com, Selasa (22/3/2022).
"Kami kemudian memutuskan mengunjungi Dr Sanchez Dalamu."
"Hasil pemeriksaan memastikan bahwa saya mengalami episode baru diplopia," tutur Marquez.
"Untungnya, itu tidak separh cedera yang saya alami akhir tahun lalu."
"Namun, sekarang saatnya untuk beristirahat dan menunggu bagaimana cedera ini berkembang," ucap Marquez.
"Seperti biasa, terima kasih banyak untuk semua orang atas dukungan Anda," ujar pembalap asal Spanyol itu.
Pada November 2021, Marc Marquez juga menderita diplopia dan gegar otak ringan setelah mengalami crash saat berlatih motorcross.
Cedera itu membuat Marc Marquez terpaksa melewatkan dua seri terakhir Kejuaraan Dunia MotoGP 2021.
Setelah pulih, Marc Marquez langsung mengikuti tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Sepang (Malaysia) dan Sirkuit Mandalika.
Marc Marquez juga berhasil menyelesaikan balapan seri pertama Kejuaraan Dunia musim ini, yakni MotoGP Qatar pada awal Maret 2022.
The Baby Alien, julukan Marc Marquez, kala itu berhasil membawa pulang 11 poin dari Sirkuit Internasional Lusail Qatar setelah finis di urutan kelima.
Namun, Marc Marquez seperti bernasib sial ketika mengikuti MotoGP Mandalika 2022 akhir pekan lalu.