M Ali Rifki resmi didapuk pada Oktober 2021 untuk membantu tugas General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, yang sakit pada awal musim.
Keberadaan pria asal Pasuruan tersebut menciptakan citra baru untuk Arema FC.
Selama lima bulan masa jabatannya dia menekankan nilai-nilai profesionalisme dalam tim.
Dia pun menginisiasi kebiasaan baru Arema FC, seperti menjaga sikap profesional selama kegiatan klub, bersih-bersih ruangan ganti setelah pertandingan usai.
Sampai kebiasaan mendahului saat bersalaman di dalam lapangan.
Tidak hanya itu, M Ali Rifki juga menciptakan mantra multifungsi yang menjadi pegangan tim dalam menghadapi berbagai situasi di lapangan.
Mantra tersebut adalah TSN, Tenang, Smart, dan Ngeyel.
Mantra tersebut digunakan untuk memompa semangat pemain di dalam lapangan, melecut pemain ketika dalam kondisi tertinggal, serta menjadi pengingat untuk menjaga fokus saat tim dalam kondisi unggul. (*)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Menilik Kembali Sepak Terjang Manajer Arema FC yang Tiba-tiba Mundur
Baca juga: Cerita Sedih CL Kenalan Via Facebook, Dicabuli Pujianto 12 Kali di Surabaya, Setelahnya Dibawa Kabur
Baca juga: Lawan Persipura, Junianto Minta Pemain PSIS Semarang Tampil All Out, Jangan Sampai Dikira Main Mata
Baca juga: Junianto Beri Jaminan Profit, Ajak Perusahaan Jateng Ikut Sponsori PSIS Semarang
Baca juga: Inilah Risman, Jadi Sorotan Pasca MotoGP Mandalika, Disebut Miguel Oliveira Sebelum Naik Podium