TRIBUNJATENG.COM, MEDAN - Pencurian kotak infak kembali terjadi di Kecamatan Medan Timur pada Kamis (7/4/2022).
Pelaku diduga ayah dan anaknya.
Kali ini kedua orang yang diduga ayah dan anak tersebut beraksi di Musala Al Mu'min di Jalan Tahir.
Baca juga: Kecelakaan Adu Banteng Mobil Boks Vs Minibus di Garut, 3 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Ayah dan anak tersebut pun beraksi memakai baju gamis dan terekam CCTV.
Pengurus Musala, Jasmoro mengatakan peristiwa itu ketahuan saat seorang jemaah yang mau berinfak melihat gembok kotak sudah rusak.
"Jadi waktu mau Salat Jumat jemaah mau infak ternyata gemboknya sudah rusak," ucapnya kepada wartawan, Sabtu (09/04/2022).
Jasmoro menambahkan, setelah melihat kondisi kotak dalam rusak dirinya lantas melihat isi di dalam kotak tersebut.
"Pas dilihat sudah kosong isinya, kerugian hampir sejuta lah karena kotak itu dibukanya sebulan sekali," sebutnya.
Ketika ia melihat CCTV musala tampak dua orang seperti bapak dan anak menggunakan gamis yang mencuri isi kotak tersebut.
Jasmoro mengatakan, pihak Polsek Medan Timur sudah datang untuk memeriksa CCTV.
"Kami belum melapor secara resmi ke polisi. Tapi petugas Polsek medan timur sudah datang tadi untuk memeriksa musala," tutupnya.
Sebelumnya, aksi diduga ayah dan anak mencuri kotak infak terjadi di Mesjid Al Ikhlas Jalan Muara Sipongi, Kecamatan Medan Timur.
"Pada Selasa 22 Maret 2022, sekitar pukul 15.00 WIB aksi keduanya terekam CCTV. Satu anak - anak, satu lagi bapak - bapak," kata Suwandi sebagai pengurus masjid.
Keduanya menggunakan baju gamis sembari mengendarai sepeda motor merk Beat putih.
Awalnya keduanya mengecek kotak infak yang kecil.
"Tapi kalau kotak infak yang kecil di bagian perempuan ini kan sedikit. Ya mungkin karena itu mereka ke infak yang besar," ujarnya.
"Anaknya itu menyenter infak yang besar. Dan kami prediksi yang di dalamnya ada sekitar Rp 2 jutaan," sambungnya.
Setelah itu, keduanya balik ke sepeda motor untuk mengambil tang.
Lalu, kontak infak besar tersebut dirusak dan uang didalamnya diambil.
Dia mengatakan kejadian serupa pernah terjadi pada empat tahun lalu namun belum ada CCTV.
Ada pun pihaknya belum melaporkan kejadian tersebut secara resmi ke polisi.
Meski begitu personil Polsek Medan Timur telah datang ke lokasi untuk menjumpai beberapa pengurus mesjid.
"Itu orangnya sama sekali tidak kenal. Pak Kepling juga tidak kenal," ucapnya.
Di lain pihak, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Jefri mengatakan telah mendapatkan informasi tersebut.
"Korban memang belum membuat laporan. Tapi akan kita Lidik," sebutnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Beraksi Pakai Baju Gamis, Diduga Ayah dan Anak Bobol Kotak Infak Masjid di Medan Timur
Baca juga: Sudah Rancang Strategi Matang Buat Gasak Kotak Amal, Aksi Kawanan Maling Ini malah Jadi Tertawaan