Waryoso mengalami kecelakaan ketika ia sedang menuju pinggir sungai dekat muara menggunakan perahu.
Waryoso terjatuh dan tenggelam karena perahu yang ditumpanginya terbalik terkena ombak pada Rabu (18/5/2022) pagi.
Adapun kendala yang dialami Tim SAR Gabungan dalam operasi SAR di lapangan seperti adanya arus yang berubah-ubah dan gelombang tinggi yang mencapai 1,25 - 3 meter.
Kemudian adanya angin kencang di lapangan serta cuaca yang berawan juga menjadi kendala bagi mereka.
"Untuk kendalanya karena gelombang yang tinggi, arus yang berubah-ubah, angin kencang dan juga karena cuaca di sekitar lokasi berawan," kata I Nyoman.
Unsur Tim SAR Gabungan ini terdiri dari Basarnas Cilacap, Polairud Cilacap, Polsek Adipala, RAPI, BPBD Cilacap, MDMC, keluarga korban dan warga sekitar. (*)