TRIBUNJATENG.COM – Sungai Aare di Kota Bern, Swiss, belakangan ramai dibicarakan oleh netizen Indonesia.
Sungai tersebut menjadi lokasi hilangnya putra Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz.
Sungai Aare sendiri merupakan sungai terpanjang di Swiss dengan panjang mencapai 295 kilometer (km).
Baca juga: Sungai Aare Dapat Review Buruk Netizen Indonesia, WNI di Swiss: Kalian ke Sini Dulu deh Biar Tahu
Melansir dari situs My Switzerland, kedalaman Sungai Aare bervariasi, namun titik yang paling dalam berada di jurang Aare dengan kedalaman 200 meter.
Nah, mungkin kamu bertanya-tanya mengapa ada orang yang mau berenang di sungai yang dalam dan panjang tersebut.
Sebagai informasi, berenang di sungai memang sudah menjadi tradisi orang Swiss.
Sementara untuk wisatawan mancanegara, renang di sungai juga kerap dijadikan daftar aktivitas yang perlu dijajal saat berkunjung ke Negara terbersih sedunia ini.
Kendati ramai turis, berenang di Sungai Aare ternyata tak benar-benar aman, terutama bagi perenang pemula.
Duta Besar Indonesia untuk Swiss Muliaman Hadad mengatakan, Sungai Aare di Swiss telah menelan korban rata-rata setahun mencapai 15-20 orang.
Data itu disampaikan mengutip keterangan aparat kepolisian setempat.
Kendati dikenal cukup berbahaya, nyatanya Sungai Aaree bukanlah sungai paling berbahaya di dunia, lho.
Masih ada beberapa sungai lain yang dijuluki sebagai sungai paling berbahaya dan mematikan di dunia.
Traveler wajib tahu nih, pertimbangkan kembali saat ingin berenang di 8 sungai paling berbahaya dan mematikan di dunia ini!
Sungai Kongo
Afrika Sebagai informasi, Kongo adalah sungai terdalam di dunia dengan kedalaman mencapai 219 meter.